PKS Berharap Demokrat Bergabung Kembali ke Koalisi Perubahan, Mendukung Anies Sebagai Capres

TRIBUN-VIDEO.COM - Partai Demokrat resmi menyatakan dukungannya terhadap bakal capres dari Koalisi Indonesia Maju (KIM), Prabowo Subianto.

Sikap yang diambil Demokrat ini langsung mendapat tanggapan dari PKS yang sebelumnya pernah satu koalisi.

Ketua Dewan Pimpinan Pusat PKS Mardani Ali Sera mengaku bisa memahami langkah yang diambil Demokrat.

"Kemana pun pilihan Partai Demokrat, PKS akan sangat memahami dan mengapresiasi," kata Mardani, dikutip dari Kompas.com, Minggu (17/9).

Namun, ia tetap berharap Demokrat bisa bergabung kembali ke Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP).

Menurut Mardani, ada banyak kenangan yang terukir saat PKS dan Demokrat masih bersama.

"Tetap mendoakan semoga bisa bersama kembali," imbuh dia.

Diketahui Demokrat bersama PKS dan Nasdem sebelumnya tergabung dalam Koalisi Perubahan mendukung Anies Baswedan sebagai bakal capres.

Namun, Demokrat akhirnya keluar karena Anies memilih Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar sebagai bakal cawapresnya.

Padahal sebelumnya Anies berjanji akan menggandeng Ketum Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) pada Pilpres 2024.

Setelah keluar dari Koalisi Perubahan, Demokrat tak langsung menentukan arah dukungannya.

Butuh waktu sekitar setengah bulan bagi partai tersebut untuk membuat keputusan.

Barulah pada Minggu (17/9) sore, Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mendatangi rumah Prabowo di Hambalang, Bogor, Jawa Barat.

Kehadiran Presiden ke-6 RI tersebut juga mengkonfirmasi bergabungnya Demokrat ke koalisi pengusung Prabowo.

(Tribun-Video.com)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Demokrat Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Kami Sangat Memahami