Sosok Najwa Shihab Tolak Jadi Ketua TPN Anies-Cak Imin, Tegaskan Tetap Berposisi Independen

TRIBUN-MEDAN.COM – Sosok presenter dan Jurnalis, Najwa Shihab tolak jadi Tim Pemenangan Nasional (TPN) Anies Baswedan dan Cak Imin.

Adapun Najwa Shihab dengan tegas menolak dan menyebut dirinya tidak ingin menjadi bagian dari Timses Anies-Cak Imin untuk memenangkan Pilpres 2024.

Najwa Shihab juga mengaku bahwa dirinya akan tetap berposisi seperti sebelumnya yakni sebagai bagian dari masyarakat sipil yang independen.

Nama Najwa Shihab pastinya sudah tidak asing lagi bagi publik.

Sosoknya yang sangat fenomenal dalam membawakan berita memang terkadang bersumber dari caranya dalam mewawancarai berbagai tokoh nasional di indonesia.

Sosok wanita inspiratif ini tidak hanya cerdas, namun juga selalu lugas dalam menyajikan beragam informasi kepada pemirsanya.

Salah satu hal yang menarik tentang Najwa Shihab adalah caranya dalam melakukan wawancara terhadap lawan bicaranya

Lantas, berikut ini penjelasan Najwa Shihab menolak tawaran menjadi TPN Anies dan Cak Imin.

Setelah ramai kabar dirinya mendapat tawaran menjadi Timses pasangan Anies-Cak Imin, Najwa Shihab langsung memberikan klarifikasinya.

Najwa Shihab tegas menyebut dirinya tidak akan terlibat dan menjadi bagian dari timses kandidat atau partai manamun.

Baik dalam kontestasi Pilpres atau Pileg yang akan dilaksanakan 2024 mendatang.

Najwa Shihab juga mengaku, ia belum pernah berkomunikasi dengan pihak Koalisi Perubahan terkait tawaran tersebut.

Baca juga: TEGAS Najwa Shihab Tak Mau Jadi Timses Anies-Cak Imin, Ternyata Ini Alasannya!

Baca juga: Najwa Shihab Dijagokan Partai Buruh Sebagai Capres 2024, Selain Ganjar dan Prabowo

Jika nantinya Najwa Shihab mendapat tawaran itu secara langsung pun, ia akan tetap menolaknya.

"Terkait disebutnya nama saya oleh pihak Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) sebagai salah satu kandidat Tim Pemenangan Nasional pasangan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar."

"Saya klarifikasi bahwa saya tidak akan terlibat sebagai bagian tim sukses kandidat dan/atau partai mana pun dalam Pilpres/Pileg 2024," kata Najwa Shihab.