Viral Medsos

Tim Sukses Anies-Muhaimin Seakan Ditulisi Dulu sebelum Dikonfirmasi ke Orangnya, Ini Faktanya

Nama Najwa Shihab disebutkan langsung oleh Muhaimin Iskandar atau Cak Imin, sebagai bakal calon wapres Koalisi Perubahan.

|
Editor: AbdiTumanggor
Tribunnews/Jeprima
PERTEMUAN ANIES-CAK IMIN DI DPP PKB: Bakal calon Presiden Anies Baswedan berjalan bersama dengan Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) sekaligus calon Wakil Presiden Muhaimin Iskandar sambil melambaikan tangan kepada awak media saat tiba di kantor DPP PKB, Jakarta Pusat, Senin (11/9/2023). (Tribunnews/Jeprima) 

TRIBUN-MEDAN.COM - Tim sukses (Timses) Pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar seakan ditulisi dulu sebelum dikonfirmasi ke orangnya bersedia apa tidak. Hal itu terbukti dari pernyataan Najwa Shihab.

Wartawan senior itu mengaku ogah menjadi Timses Anies Baswedan - Muhaimin Iskandar di Pilpres 2024

Najwa Shihab yang akrab disapa Mbak Nana ini mengatakan tetap independen dalam Pemilu 2024. 

Diketahui, nama Najwa Shihab mendadak muncul sebagai ketua Timses Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar di Pilpres 2024

Nama Najwa Shihab disebutkan langsung oleh Muhaimin Iskandar atau Cak Imin, sebagai bakal calon wapres Koalisi Perubahan.

"Terkait disebutnya nama saya oleh pihak Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) sebagai salah satu kandidat Tim Pemenangan Nasional pasangan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar, saya klarifikasi bahwa saya tidak akan terlibat sebagai bagian tim sukses kandidat dan/atau partai mana pun dalam Pilpres/Pileg 2024," ungkap Najwa dikutip dari Kompas.com, Selasa (19/8/2023).

Najwa mengaku belum pernah berkomunikasi mengenai hal ini dengan pihak mana pun, termasuk PKB. "Pada Pilpers dan Pileg 2024 nanti saya masih akan berposisi seperti sebelumnya yaitu sebagai bagian dari masyarakat sipil yang independen, khususnya komunitas pers, dalam mengawal proses transisi demokratik itu agar berlangsung tidak hanya sekadar baik tapi juga berkualitas," tutur presenter ternama itu.

Baca juga: Museum Nasional Terbakar, Rocky Gerung Tertawa: Hehehe, Cara Menghilangkan Sejarah? Bakar Museumnya

Baca juga: Rocky Gerung Kembali jadi Sorotan: Ada Seorang Persiden Tak Punya Hati dan Tak Punya Isi Kepala

Nazwa Shihab
Nazwa Shihab (Istimewa)

Inventarisasi nama-nama tokoh

Sebelumnya, Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar menegaskan bahwa Koalisi Perubahan yang digawangi PKB bersama Partai Nasdem dan PKS masih menginventarisasi nama-nama tokoh dan mencari sosok ketua tim yang sesuai dengan harapan mereka.

"Masih semua alternatif, belum ada yang pasti. Salah satunya ada Najwa Shihab dan macam-macam," kata Muhaimin ditemui di Universitas Negeri Surabaya, dikutip dari keterangan suara yang diterima pada Senin (18/9/2023).

"Banyak nama, masih belum dikonklusi," kata dia.

Pada Rabu (13/9/2023), Wakil Ketua Umum PKB, Hanif Dhakiri mengatakan bahwa anggota Timnas Pemenangan Amin akan ditentukan kemudian. Malam itu, forum baru menyepakati kriteria umum anggota.

"Nantinya timnas ini akan melibatkan sejumlah tokoh lintas ormas, profesi, agama, tokoh perempuan, generasi milenial, generasi Z, tokoh-tokoh lintas sektoral," ucap Hanif.

Forum juga bersepakat akan menyelenggarakan rapat lanjutan per Senin (18/9/2023). Kedua pihak juga mengeklaim akan segera menunjuk "kapten" Timnas Pemenangan Anies-Muhaimin yang disebut akan membuat "senang".

Latar belakang non partai

Sekretaris Jenderal PKB Hasanuddin Wahid mengatakan bahwa sosok "kapten timnas" ini akan dipilih dari latar belakang nonpartai.

"Kapten yang bisa memenangkan pasangan ini dan yang bisa mencerminkan perubahan serta politik kebinekaan," kata dia.

Ia mengaku bahwa sudah ada nama yang dinominasikan untuk posisi ini dan yang bersangkutan sudah dihubungi, namun meminta namanya dirahasiakan sementara untuk tak diumumkan saat ini.

"Kalau sekarang nanti nggak jadi kejutan. Tadi sudah ada beberapa nama besar yang memberikan konfirmasi ke kami. Dan kami akan memastikannya," kata Hasanuddin.

Hormati Keputusan Najwa Shihab

Wakil Ketua Umum PKB, Jazilul Fawaid menghormati keputusan jurnalis, Najwa Shihab yang menolak untuk menjadi pimpinan tim sukses (timses) bacapres dan bacawapres, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar atau Cak Imin.

Awalnya, Jazilul mengatakan bahwa munculnya nama Najwa Shihab sebagai pimpinan timses baru sekedar usulan.

"Iya, itu baru usulan nama saja," kata Jazilul saat dihubungi Tribunnews.com, Senin (18/9/2023).

Lantas, Jazilul mengatakan PKB menghormati keputusan Najwa Shihab untuk menolak menjadi timses Anies-Cak Imin.

"Kita hormati komitmennya untuk demokrasi yang lebih baik," katanya.

Tanggapan Nasdem

Sementara, Waketum NasDem, Ahmad Ali mengatakan sampai saat ini belum ada pembahasan secara resmi mengenai Najwa Shihab menjadi kapten Timnas AMIN.

"Sampai hari ini kami belum membentuk tim ya, jadi struktur belum terbentuk baru rapat-rapat, terus penyebutan nama Mbak Najwa dari ketokohan Mbak Najwa, tapi secara resmi belum membicarakan itu," kata Ali kepada wartawan, Senin (19/9/2023).

Ali juga tak masalah jika Najwa menolak jadi kapten Timnas AMIN.

Ali menuturkan NasDem belum bertemu dengan Najwa untuk membahas hal tersebut. "Nggak ada masalah kalau dia menolak, itu haknya beliau, kita juga belum menemui beliau kok. Secara keseluruhan belum ada tim," ujarnya.

Baca juga: PRESIDEN JOKOWI Angkat Bicara Soal Isu Prabowo Subianto Tampar dan Cekik Wamen Saat Rapat di Istana

Baca juga: MENOHOK! Warga Rempang Kecewa Ngaku ‘Dicueki’ Menteri Bahlil Sebut Tak Ada Sesi Tanya Jawab

Baca juga: PILPRES 2024 - Potret Prabowo, SBY, Wiranto dan Agum Gumelar Akrab Nyanyikan Lagu Manis dan Sayang

Baca juga: BERIKUT Full Pidato Kebangsaan Ganjar Pranowo di Kampus FISIP UI, Riuhnya Mahasiswa: Bapakkk. . .

(*/tribun-medan)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di FacebookInstagram dan Twitter

Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved