Tempat Wisata di Binjai

5 Tempat Wisata di Binjai yang Tak Boleh Dilewatkan, Kulineran di Tengah Sawah hingga Bermain Kuda

Tempat wisata di Binjai pun beragam, mulai dari yang menawarkan beragam kuliner enak hingga tempat yang nyaman.

Penulis: Muhammad Anil Rasyid | Editor: Ayu Prasandi
HO
Deretan tempat wisata di Binjai yang hits 

TRIBUN-MEDAN.com,BINJAI- Banyak tempat wisata di Binjai yang jangan sampai dilewatkan.

Binjai merupakan salah satu kotamadya yang ada di Sumatera Utara (Sumut) yang memiliki tempat wisata di Binjai yang cocok dikunjungi bersama keluarga.

Tempat wisata di Binjai pun beragam, mulai dari yang menawarkan beragam kuliner enak hingga tempat yang nyaman.

Berikut Tribun-medan.com merangkum 5 tempat wisata di Binjai yang jangan sampai dilewatkan :

1. Biestro Indonesia Cafe

Taman wisata edukasi berkuda Binjai Equestrian and Resto (Biestro Indonesia) menggelar kegiatan pertama Biestro Dressage Competition 2022 pada hari Sabtu sampai Minggu, 27-28 Agustus 2022 di Kota Binjai.
Taman wisata edukasi berkuda Binjai Equestrian and Resto (Biestro Indonesia) menggelar kegiatan pertama Biestro Dressage Competition 2022 pada hari Sabtu sampai Minggu, 27-28 Agustus 2022 di Kota Binjai. (Tribun Medan/HO)

Biestro Indonesia Cafe yang terletak di Jalan Diponegoro, Mencirim kecamatan Binjai Timur kota Binjai Provinsi Sumatera Utara.

Dimana rute perjalanan jika dari Kota Medan lurus saja mengarah ke Jalan Gatot Subroto kemudian ambil arah ke Kota Binjai

Setibanya di Kota Binjai Lurus saja melewati lapangan Merdeka Kota Binjai hingga bertemu dengan Masjid Ar-Rahman. 

Setelah bertemu di Masjid Ar-Rahman maka di sebarang masjid  pengunjung akan menemukan Biestro Kafe.

Namun jika anda kebingungan, para pengunjung bisa melihat langsung dari google maps dengan kata kunci Biestro  Stable Cafe.

Untuk kesini para wisata tidak perlu mengeluarkan uang saku yang banyak. Karena untuk masuk kesini cukup bayar uang parkir sebesar Rp 5000 untuk mobil dan Rp 2000 untuk motor.

Sementara untuk menaiki kuda harganya juga cukup worth it yakni hanya Rp 20 ribu saja. Begitupun untuk hidangan makanan dan minuman hanya dimulai dari Rp 15 ribu. 

Namun bagi para pengunjung yang tidak mau menaiki kuda, di sini juga disediakan tempat untuk anda yang hendak memberikan makanan kepada kuda. 

Cukup membayar Rp 5000 saja anda sudah bisa memberi makanan kepada kuda-kuda yang ada di cafe ini. 

Menurut Iman seorang karyawan di Biestro Indonesia cafe ini menyatakan bahwa di tempat ini juga disediakan untuk anda yang hendak belajar berkuda. 

"Jadi disini kita ada  tempat belajar berkuda untuk para  pengunjung yang mau. Ada paketan yang ditawarkan untuk pembelajaran berkuda," tuturnya.

Dikatakan Iman bahwa untuk pengunjung yang hendak belajar berkuda itu harganya pun dimulai dari Rp 500 ribu hingga Rp 1,5. Juta.

"Itu ada paketan satu bulan, dua bulan bahkan dua minggu pun juga ada, " terangnya saat dihubungi melalui via telepon, Kamis (30/9/2021)

Tempat Kafe ini juga menyediakan beberapa tempat spot foto yang instagramable yang membuat instagram anda menjadi lebih menarik.

"Disini  ada rancangan dinding mural yang cocok untuk menjadi tempat spot foto  dibuat oleh pemilik kafe dengan tujuan agar mereka yang takut dengan kuda tidak merasa jenuh karena ada spot foto yang menarik," ucapnya.

2. Sawah Lukis

WISATA Sawah Lukis yang berada di Desa Cengkeh Turi, Binjai, Sumatera Utara.
WISATA Sawah Lukis yang berada di Desa Cengkeh Turi, Binjai, Sumatera Utara. (TRIBUN MEDAN/HO)

Sawah Lukis terletak di Jalan Pertamina Kelurahan Cengkeh Turi, Kecamatan Binjai Utara, Kota Binjai, Provinsi Sumatera Utara, lokasi cocok menyantap hidangan di tengah persawahan. 

Sawah Lukis menjadi tempat pengunjung untuk berburu foto, yang diabadikan di media sosial. 

Jika berangkat dari Kota Medan, Anda dapat mengambil jalur ke arah Kota Binjai.

Sesampainya di Kota Binjai, Anda dapat mengambil jalur alternatif ke Jalan Megawati. 

Setelah keluar dari Jalan Megawati, Anda mengambil jalur laju ke arah Kota Stabat.

Tidak perlu tersesat, di jaman sekarang ini, Anda dapat menggunakan penunjuk arah, melalui aplikasi Google Map. 

Saat di lokasi, Anda dapat langsung melihat hamparan sawah terbentang di Jalan Pertamina, Kota Binjai

Pemandangan hijau dan udara segar akan menyambut Anda, bila sudah masuk ke area persawahan.

Tidak perlu khawatir menguras kantong, untuk masuk ke lokasi Sawah Lukis, hanya membeli minuman se-harga Rp 15 ribu, yang sudah disediakan pengelola.

"Saya baru pertama kali datang ke sini, tempatnya sangat indah. Cocoklah untuk masa pandemi saat ini, harga yang ditawarkan tidak menguras kantong," kata Denis, warga Kota Medan. 

Apabila pengunjung merasa lapar, ada beberapa jajanan tradisional yang ditawarkan kepada pengunjung.

Bila sudah memesan makanan, pengunjung dapat menyantapnya sambil melihat hijuanya area persawahan. 

"Sangat indah makan di tengah-tengah sawah. Sangat jarang sekali mendapatkan suasana seperti ini di perkotaan," ungkapnya. 

Sambil makan, jika waktu sore hari, Anda dapat melihat matahari terbenam yang menyinari sawah. 

3. Kakuta

Kakuta merupakan lokasi wisata yang berada di Kelurahan Cengkeh Turi, Kecamatan Binjai Utara, Kota Binjai.
Kakuta merupakan lokasi wisata yang berada di Kelurahan Cengkeh Turi, Kecamatan Binjai Utara, Kota Binjai. (HO)

Kakuta yang berada di Kelurahan Cengkeh Turi, Kecamatan Binjai Utara, Kota Binjai.

Kakuta menawarkan destinasi wisata alam dengan pemandangan hamparan sawah yang indah.

Pengelola Kakuta, Ahmadi mengatakan, Kakuta pertama kali hadir pada akhir November 2021.

Hingga kini, banyak orang-orang yang datang untuk menginap, bahkan ada juga yang datang hanya untuk sekadar foto-foto untuk keperluan konten media sosial (medsos).

Pengunjung juga bisa menikmati suasana sunrise atau matahari terbenam saat pagi hari.

Juga bisa menikmati suasana sunset atau matahari terbenam saat sore jelang malam.

“Yang kita tawarkan biasanya sunset dan sunrise. Bukan sunset secara utuh, tapi senja golden hour,” sebut Ahmadi.

Untuk jam operasional, selama Ramadan, pengunjung bisa berkunjung ke Kakuta meski tidak menginap pada pukul 10.00 WIB hingga 21.00 WIB.

Sedangkan di luar Ramadan, buka pukul 09.00 WIB hingga 22.00 WIB.

Sediakan Villa untuk Menginap

Di Kakuta para pengunjung bisa merasakan seru menginapdi tengah hamparan sawah dengan suasana yang nyaman.

Kakuta menawarkan villa yang dapat digunakan pengunjung yang ingin menginap.

Harga yang ditawarkan bagi pengunjung yang ingin menginap juga relatif terjangkau yaitu Rp 750ribuan per malamnya.

“Di vila tersebut Ada 3 bed dan 6 kit matras. Juga ada tenda kemping, sepeda, malam disiapkan perangkat barberque, dan bisa juga untuk karoke. Kalau weekend ada sarapan,” ujar Pengelola Kakuta, Ahmadi.

Ahmadi menuturkan, kebanyakan yang menginap di vila Kakuta dari kalangan keluarga, tim kecil dari perusahaan, juga ada dari komunitas.

Diterangkan Ahmadi, alasan menyuguhkan suasana sawah sebagai tempat staycation karena di Binjai tidak ada gunung. Sedangkan sungai, airnya tidak begitu bagus.

Sementara, hanya ada persawahan yang dapat dikembangkan untuk lokasi wisata.

“Untuk di Kakuta ini saja, luas sawahnya sekitar 1 hektare. Sedangkan secara keseluruhan di areal sini, luas sawah yang terhampar sekitar 1 Kilometer,” terangnya.

Selain menikmati suasana sawah, Di Kakuta pengunjung juga bisa merasakan beragam makanan khas masakan tradisional yang berada di Dusun Padi Resto.

Dusun Pagi Resto merupakan restoran yang masih satu kawasan dengan Kakuta.

Pengelola Kakuta, Ahmadi menjelaskan, menu-menu yang disajikan di Dusun Padi Resto beberapa di antaranya seperti pecel jantung pisang, tumis kangkung, bebek, burung, belut, dan ikan.

Untuk minuman, ada es cendol, jeruk kelapa puding, dan lain sebagainya.

“Di sini juga kita sediakan sistem self service dan full service. Jadi, pengunjung tinggal pilih pelayananya. Selama Ramadan, kita juga siapkan menu-menu untuk berbuka puasa,” papar Ahmadi.

4.  Kafe Keboen

Kafe Keboen
Kafe Keboen

Kafe Keboen berada di Cengkeh Turi, Kecamatan Binjai Utara, Kota Binjai, Sumatera Utara.

Seperti namanya, Kafe Keboen dihiasi dengan banyak tanaman dan bunga warna-warni.

Kafe Keboen cocok jadi tempat untuk berfoto karena ada banyak spot foto yang unik dan menarik.

Seperti ornamen-ornamen ala Belanda yang membuat seakan-akan sedang berada di Belanda.

Selain itu, para pengunjung juga bisa menikmati beragam menu makanan dan minuman yang enak-enak.

5. Taman Edukasi Binjai

Suasana hijau dan luas yang menyejukkan mata di Taman Edukasi Binjai
 
 
 
Suasana hijau dan luas yang menyejukkan mata di Taman Edukasi Binjai       (TRIBUN MEDAN/HUSNA)

Di Kota Binjai, tepatnya di Binjai Selatan terdapat tempat wisata menarik, yaitu Taman Edukasi.

Selain menyuguhkan pemandangan hijau yang menyegarkan mata, tempat wisata ini juga menyediakan berbagai kegiatan yang seru dan menyenangkan. 

Didesain sedemikian rupa sebagai sarana belajar anak tentang alam. Itu sebabnya ada banyak tumbuhan disini.

"Waktu saya kembali ke Binjai saya lihat, saya survei selama kurang lebih tiga bulan. Apa yang belum ada di kota Binjai ini adalah taman yang berbasis edukasi. Begitu banyak sekolah di Binjai tapi tidak ada taman yang berbasis edukasi.

Makanya tekad saya untuk mendirikan Taman Edukasi Binjai ini supaya ada sarana belajar dan bermain untuk anak-anak," ujar Reza, pemilik Taman Edukasi Binjai kepada Tribun, Rabu (22/6/2022).

Sebelum memasuki Taman Edukasi Binjai, pengunjung akan membayar uang kontribusi kebersihan sebesar Rp 10 ribu. 

Taman ini terkenal dengan pohon gula arennya. Pengunjung akan dipandu oleh petugas untuk menikmati suasan kebun aren yang luas. 

Hamparan hijau seluas sembilan hektar ini bak hutan ditengah perkotaan.

"Tempatnya indah, selain bisa membeli gula aren secara langsung kita juga bisa belajar disini. Hati senang dan tenang dengan suasananya," ujar Dewi seorang pengunjung yang datang dari Medan.

Selain tanaman utamanya yaitu pohon aren, juga terdapat berbagai tanaman lainnya seperti pohon Ara, pohon rambutan, pohon manggis, ekaliptus dan hamparan sawah.

Jika datang di saat yang tepat pengunjung dapat melihat langsung proses panen nira bahkan pembuatan nira menjadi gula aren.

Kemudian, pengunjung juga disediakan spot untuk belajar menanam padi.

Jika musimnya, juga tersedia tanaman yang bisa dipetik langsung seperti timun, kacang dan lainnya.

Sembari memandang hamparan hijau yang menyejukkan mata, menikmati secangkir kopi dengan gula aren asli adalah moment yang tidak boleh dilewatkan.

Hal lain yang juga tidak boleh dilewatkan dari tempat wisata ini adalah melihat langsung sarang lebah Trigona.

Berbeda dengan lebah pada umumnya lebah Trigona tidak memiliki sengat dan tidak ganas.

Jadi pengunjung bisa meminum langsung madu Trigona.

Caranya dengan menusuk ruang-ruang penyimpanan madu yang sudah tertutup sempurna menggunakan sedotan. Rasanya sedikit asam tapi bikin ketagihan.

Setelah mencicipi lezatnya madu Trigona saatnya ke wahana archery. 

Para pengunjung bisa mencoba untuk belajar panahan langsung dari Instrukturnya.

"Taman Edukasi Binjai adalah sarana bermain dan belajar di alam" ujar Mila, yang Juga pengelola tempat ini. 

Bagi anda yang tertarik untuk datang, taman ini buka mulai pukul 09.00 -18.30 wib. Tempat ini sangat cocok bagi anda yang ingin melepas penat dari hiruk pikuknya kota. Sambil melakukan berbagai aktivitas yang dekat dengan alam.

(Cr23/tribun-medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di FacebookInstagram dan Twitter

Sumber: Tribun Medan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved