Terbongkar Kesadisan Wanita yang Ngaku Suaminya Merantau, Temuan Mayat di Basement Setelah 3 Tahun

TRIBUN-MEDAN.COM – Pada pertengahan tahun 2022, publik dihebohkan dengan kabar wanita sembunyikan jasad suaminya di basement selama bertahun-tahun.

Kasus wanita sembunyikan jasad suaminya di basement selama bertahun-tahun itu terjadi di desa Veliko Trnanje, di kota Leskovac, Serbia.

Dikutip tribun-medan.com dari eva.vn, wanita sembunyikan jasad suaminya di basement selama bertahun-tahun itu adalah Biljana Stojanovic (38) dan suaminya, Ivan Stojanovic (40).

Keduanya memiliki 3 anak bersama, yaitu: seorang putri berusia 19 tahun dan 14 tahun serta anak laki-laki berusia 10 tahun. 

Pada tanggal 26 Juni 2022, sebuah tragedi menimpa keluarga ini.

Sang ibu,Biljana ditemukan bunuh diri dengan obat tidur tepat di rumahnya.

Polisi pergi ke tempat kejadian untuk menyelidiki dan yakin bahwa Biljana memang bunuh diri dan tidak menemukan unsur kriminal lainnya.

Namun disamping itu Biljana diduga telah membunuh suaminya, Ivan, 3 tahun lalu.

Menurut keterangan polisi, selama 3 tahun terakhir Biljana selalu bercerita kepada anak-anaknya dan orang-orang disekitarnya bahwa Ivan pergi ke Rusia untuk bekerja, bahkan mengira bahwa Pak Ivan tinggal bersama wanita lain.

Sebelumnya Ivan juga pernah bekerja di Rusia selama 2 tahun, sehingga tidak ada yang meragukan perkataan sang istri.

Namun, setelah lama tidak berhubungan dengan Ivan, beberapa kerabat mulai ragu.

Tetangga mengatakan bahwa selama 3 tahun terakhir, Biljana masih memperlakukan orang-orang di sekitarnya dengan sangat lembut.

Suatu kali, dia menghadiri pemakaman dan ditanya mengapa Ivan tidak ikut dengannya Biljana menjawab bahwa suaminya masih di Rusia dan berdalih ada wabah yang menghalangi suaminya untuk pulang.

Saat ketiga anaknya menanyakan kabar ayahnya, Biljana hanya menjawab masih berhubungan dengan ayah mereka.

Sepupu Ivan, yang tidak mengungkapkan identitasnya, mengatakan kepada media bahwa ia mencurigai Biljana telah membunuh suaminya ketika Ivan kembali ke rumah setelah dua tahun bekerja di Rusia.