Berita Internasional

Momen Bahagia Berujung Duka, Calon Pengantin Pria Tewas Usai Tertembak Pistol Sahabat

Momen tak terduga terjadi. Ia menembakkan senjata dengan cepat karena mengikuti irama musik yang penuh semangat.

|
Sanook.com
Calon mempelai pria meninggal dunia usai tertembak pistol sahabatnya saat merayakan pesta karnaval pranikah. 

TRIBUN-MEDAN.com - Pernikahan merupakan momen sakral dan indah bagi pasangan kekasih.

Pernikahan merupakan sebuah komitmen besar dalam sebuah hubungan.

Karena itu, pada umumnya pasangan yang akan menikah berusaha mempersiapkan pesta pernikahan yang besar.

Namun, momen pernikahan yang sakral dan membahagiakan ini berujung pahit bagi calon mempelai wanita asal Yordania ini.

Sosok calon mempelai pria yang meninggal dunia sehari sebelum pesta pernikahannya digelar.
Sosok calon mempelai pria yang meninggal dunia sehari sebelum pesta pernikahannya digelar. (Sanook.com)

Dikutip Tribun-medan.com dari Sanook.com, Minggu (24/9/2023) pengantin wanita itu harus mengikhlaskan kepergian calon suaminya sehari sebelum pesta pernikahan mereka digelar.

Media lokal mengatakan Hamza Sattam Hamed al-Fanatsa, seorang petugas polisi berusia 20-an tahun, telah menyelenggarakan pesta karnaval pranikah.

Biasanya tradisi itu dilakukan untuk menciptakan suasana meriah menjelang pernikahan resmi keesokan harinya.

Calon mempelai akan mengundang keluarga serta kerabat dekat untuk ikut memeriahkan pesta karnaval pranikah tersebut.

Pada saat pesta karnaval itu, mereka akan menembakkan banyak petasan dengan sebuah pistol sambil menari mengikuti musik yang dipasang pada saat yang bersamaan.

Pada umumnya, calon pengantin juga ikut bersenang-senang dan menembakkan petasan dengan pistol tersebut.

Namun, momen tak terduga terjadi. Saat itu dikabarkan salah satu teman dekat calon mempelai pria menari dengan gembira dan bahagia.

Ia menembakkan senjata dengan cepat karena mengikuti irama musik yang penuh semangat.

Hingga akhirnya tanpa sengaja ia menembakkan pistol dan mengenai dada calon mempelai pria.

Akibatnya, mempelai pria langsung terjatuh ke tanah. Penembak dan seluruh tamu di acara tersebut terkejut.

Mereka segera melarikan calon mempelai pria ke rumah sakit.

Namun pihak rumah sakit mengatakan pria itu meninggal dunia karena luka-lukanya setelah ditembak di bagian dada.

Sedangkan pada saat kejadian, calon pengantin wanita sedang berada di salon kecantikan untuk mempersiapkan pernikahannya.

Wanita itu begitu terkejut saat mendapat kabar buruk tersebut dan langsung menangis.

Ia meninggalkan salon kecantikan dan pergi menuju rumah sakit untuk melihat calon suaminya.

Tetapi sayang, ia justru menemukan kekasihnya sudah meninggal dunia.

Pesta pernikahan yang sudah ia persiapkan berubah menjadi pesta duka yang tak pernah ia bayangkan sebelumnya.

Alih-alih menikah, wanita itu harus mengatur pemakaman untuk orang yang ia cintai.

Semua keluarga serta kerabat dekat ikut berduka.

Seorang petugas keamanan bernama Amer al-Sartawi, mengatakan bahwa penembak sudah ditangkap oleh polisi.

Senjata api yang digunakan dalam kejadian tersebut juga sudah ditahan sebagai barang bukti.

Lebih lanjut, ia menyatakan kejadian serupa sudah berulang kali terjadi.

Oleh karena itu, pihak berwenang Yordania telah mengeluarkan larangan yang jelas agar tidak melakukan tradisi menembak petasan dalam perayaan.

(cr19/tribun-medan.com)

Sumber: Tribun Medan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved