Berita Viral

Bukan Karena Nilai Jelek, Siswa Penggorok Leher Gurunya di Demak Sakit Hati Tak Dikasih Ikut PTS

Bukan karena nilai jelek, ternyata siswa berinisial MAR yang gorok leher gurunya di MA Yasua Demak sakit hati tak diperbolehkan ikut PTS. Padahal, ia

KOLASE/TRIBUN MEDAN
Ternyata siswa berinisial MAR yang gorok leher gurunya di MA Yasua Demak kesal tak diperbolehkan ikut PTS. 

TRIBUN-MEDAN.COM – Bukan karena nilai jelek, ternyata siswa berinisial MAR yang gorok leher gurunya di MA Yasua Demak kesal tak diperbolehkan ikut PTS.

Fakta alasan MAR siswa membacok gurunya sendiri di MA Yasua Demak, sedikit terungkap.

Hal ini pun sekaligus membantah kabar jika pelaku melakukan tindakan tersebut lantaran sakit hati tak bisa ikut penilaian tengah semester (PTS) di sekolah tersebut lantaran belum bayar tunggakan SPP.

Pelaku disebut memang sakit hati sehingga tega membacok gurunya sendiri menggunakan celurit.

Hal itu lantaran dirinya tak boleh ikut PTS.

Dia dilarang ikut karena belum mengumpulkan tugas sebagai syarat mengikuti PTS.

MAR (17), siswa MA di Kecamatan Kebonangung, Kabupaten Demak telah ditangkap Unit Resmob Satreskrim Polres Demak seusai menganiaya gurunya AFR (41).

Siswa bacok gurunya di dalam kelas ini terjadi di sekolah Madrasah Aliyah (MA) Yayasan Islam Suhada (Yasua) Demak, Jawa Tengah pada Senin (25/9/2023).
Siswa bacok gurunya di dalam kelas ini terjadi di sekolah Madrasah Aliyah (MA) Yayasan Islam Suhada (Yasua) Demak, Jawa Tengah pada Senin (25/9/2023). (HO)

Polisi menangkap MR kurang dari 24 jam setelah insiden tersebut.

MAR ditangkap di sebuah rumah kosong, di Desa Rowosari, Kecamatan Gubug, Kabupaten Grobogan.

Aparat juga menyita sejumlah barang bukti.

Seperti sabit panjang 40 sentimeter, baju seragam sekolah, dan 1 sepeda motor Honda Supra X yang dikendarai pelaku saat melarikan diri.

"Kurang dari 24 jam aparat gabungan dari Unit Resmob dan Polsek Kebonagung Polres Demak menangkap pelaku," kata Kasat Reskrim Polres Demak, AKP Winardi seperti dilansir dari Kompas.com, Rabu (27/9/2023).

Baca juga: Curhatan Siswa Penggorok Leher Gurunya di Demak,Tulang Punggung Keluarga Jual Nasi Goreng Tiap Malam

Baca juga: Buntut Siswa Bacok Guru di Demak, Banyak Murid dan Guru Alami Pingsan hingga Dilarikan Rumah Sakit

Peristiwa penganiayaan murid terhadap guru terjadi pada Senin (25/9/2023) pagi.

Pelaku yang masih duduk di kelas XI itu tiba-tiba datang ke kelas.

Kemudian langsung membacok leher dan lengan kiri gurunya menggunakan sabit.

Sumber: Tribun Jateng
Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved