Berita Politik
Edy Rahmayadi dan Bobby Nasution Masuk Radar Demokrat Sebagai Calon Gubernur Sumut
Edy Rahmayadi dan Bobby Nasution masuk radar Demokrat sebagai sosok calon Gubernur Sumut
TRIBUN-MEDAN.COM,MEDAN - Edy Rahmayadi dan Bobby Nasution kini masuk dalam radar Partai Demokrat sebagai sosok calon Gubernur Sumut.
Keduanya masuk dalam kriteria Partai Demokrat Sumut atas capaian kinerja selama ini.
Ketua DPD Demokrat Sumatra Utara, Lokot Nasution mengatakan, ada beberapa pertimbangan sebelum pihaknya mengusulkan nama-nama calon Gubernur Sumut ke pengurus pusat.
Baca juga: Hakim Terima Banding Edy Rahmayadi, Ketua Karang Taruna Sumut Ajukan Kasasi
"Parameternya adalah elektabilitas. Pasti semua partai mau menang, tadi emosional bagus, elektabilitas bagus, kita mengarah dua para meter itu," kata Lokot, Sabtu (30/9/2023).
"Kita butuh, kemimpinan bagus, elektabilitas. Tapi, yang menentukan kemana Demokrat ini, melabuhkan paruhnya digunakan untuk Pemilihan Gubernur Sumut adalah Ketua Majelis Tinggi Partai (MTP) Demokrat, bapak Bambang Susilo Yudhoyono. Rekomendasi dari kita, ya," tambahnya.
Ia menjelaskan, pihaknya memberikan lampu hijau kepada Edy Rahmayadi mantan Gubernur Sumut.
Baca juga: RESPONS Sindiran PDIP Soal Gibran Dijodohkan dengan Prabowo Subianto di Pilpres, Puan:Gibran Mau Gak
"Secara psikologis kami sama bang Edy Rahmayadi cukup baik sekali. Kami melihat dia (Edy Rahmayadi) memimpin Sumut ini, cukup baik," kata Lokot Nasution.
Lokot memuji kinerja baik Edy Rahmayadi memimpin Sumut ini.
Termasuk, mantan Ketua Umum PSSI itu, memutus rantai negatif tentang Gubernur Sumut, yang berakhir masa jabatannya, ditangkap penegak hukum atas kasus korupsinya.
"Beberapa pemilahan langsung Sumut ini, sampai habis masa jabatannya, yang tidak ditangkap polisi, jaksa dan KPK baru bang Edy Rahmayadi. Kita perlu kasih tepuk tangan," ucap Lokot.
Baca juga: Dipecat Gerindra, Anggota DPRD Sumut Aulia Agsa Dilaporkan ke Polda Sumut Dugaan Pemalsuan Dokumen
Ia menyampaikan apresiasi dan terima kasih pihaknya kepada Gubernur dan Wakil Gubernur Sumut, Edy Rahmayadi dan Musa Rajekshah, selama memimpin di periode 2018-2023.
"Kami adalah salah satu partai pengusung mereka (Eramas) saat itu, dan juga konsisten mengusung sampai akhir masa jabatan. Jadi kami berterima kasih karena sudah mengakhiri jabatan dengan baik, tanpa tersandung kasus hukum," ujar Lokot.
"Saya ditelpon sama bang Ijeck, kami juga mengucapkan terima kasih sama bang Ijeck. Bahwasanya, sudah mewakili Partai Demokrat memimpin Sumatera Utara 5 tahun. Begitu juga, sama bang Edy Rahmayadi," ungkapnya.
Baca juga: Wali Kota Bobby Nasution Sentil Ormas yang Buat Onar: Kalau Mau Lahan Parkir ke Dishub
Didampingi Sekretaris Yudha Johansyah, Lokot Nasution mengungkapkan bahwa mendukung Cagub Sumut 2024, ditentukan dengan perolehan kuris di DPRD Sumut hasil Pemilihan Legislatif (Pileg) tahun 2024.
"Posisinya, kursi untuk mendukung kepala daerah untuk Gubernur ini, hasil perolehan kursi di 2024," sebutnya.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.