Pembunuhan
Pembunuh Terapis Pijat Dibikin Cacat Polisi, Kasat Reskrim: Motif Perampokan
S alias Didi, tersangka utama pembunuh terapis pijat bernama Heni diduga ingin merampok
TRIBUN-MEDAN.COM,MEDAN- Kasat Reskrim Polrestabes Medan, Kompol Teuku Fathir Mustafa mengatakan, bahwa pembunuh terapis pijat bernama Heni adalah S alias Didi.
S diamankan di Jalan Karya , Gang Kartini, Kelurahan Karang Berombak, Kecamatan Medan Barat.
Dari hasil pemeriksaan, dugaan sementara motif pembunuhan karena pelaku ingin merampok harta benda milik korban.
Baca juga: Kekasih Gelap Diduga Dalang Pembunuhan Terapis Pijat, Korban Dicekik dan Dipukuli
"Motif mau mencuri barang milik korban," kata Fathir kepada Tribun-medan, Minggu (1/10/2023).
Namun, Fathir belum merinci penangkapan pelaku.
Ia hanya mengatakan, pelaku saat ini masih dalam proses pemeriksaan.
Dibikin Cacat Polisi
S alias Didi, tersangka utama pembunuh terapis pijat kabaranya dibikin cacat polisi.
Pelaku ditembak petugas karena melawan saat diamankan.
Kapolsek Medan Barat, Kompol Rizky Amalia mengatakan, saat ini pelaku masih dalam proses pemeriksaan.
Pelaku diamankan di tempat persembunyiannya yang ada di Jalan Karya , Gang Kartini, Kelurahan Karang Berombak, Kecamatan Medan Barat.
"Alhamdulillah, sudah diamankan. Sekarang masih proses (pemeriksaan). Nanti disampaikan," kata Kompol Rizky Amalia, Sabtu (30/9/2023).
Baca juga: BREAKINGNEWS Terapis Pijat Tewas Telanjang Diduga Dibunuh di Jalan T Amir Hamzah, Jadi Kasus Kedua
Terkait motif, Rizky belum mau membeberkannya.
Namun, informasi sementara, aksi pembunuhan yang dilakukan S terhadap Heni diduga berlatar perampokan.
S kabarnya datang ke lokasi tempat pijat dengan modus hendak diurut.
Saat berada di lokasi, S melihat ada handphone milik korban tergeletak.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.