Begini Cara Personel Polsek Sipirok Berikan Pesan Kamtibmas kepada Masyarakat

Tatap muka dan sambang rutin ke warga binaan, merupakan salah satu cara efektif Bhabinkamtibmas Polsek Sipirok untuk beri pesan Kamtibmas.

Editor: Muhammad Tazli
Tribun Medan/ IST
Sembari duduk bersama di bawah pohon rindang, Bhabinkamtibmas Polsek Sipirok, Aiptu Anwar Harahap memberikan pesan Kamtibmas kepada warga binaannya, Kamis (5/10/2023) pagi. 

TRIBUN-MEDAN.com, TAPSEL - Sembari duduk bersama di bawah pohon rindang, Bhabinkamtibmas Polsek Sipirok, Aiptu Anwar Harahap memberikan pesan Kamtibmas kepada warga binaannya, Kamis (5/10/2023) pagi.

Tatap muka dan sambang rutin ke warga binaan, merupakan salah satu cara efektif Bhabinkamtibmas Polsek Sipirok untuk beri pesan Kamtibmas. Sebab, dengan tatap muka langsung, Polri jadi makin dekat dengan masyarakat.

Kapolsek Sipirok, Iptu PM Siboro, menjelaskan, salah satu pesan dari Bhabinkamtibmas adalah mengajak warga binaan untuk tidak terpengaruh dengan berita hoaks berisi ujaran kebencian.

Sebab, kata Kapolsek, menjelang tahun politik, banyak informasi yang berseliweran. Untuk itu, pihaknya berharap agar masyarakat mampi memilah. Mana informasi yang baik dan tidak.

Baca juga: VIRAL Oknum Guru SMA Hina Pekerjaan Orangtua Siswa, Murid Sekelas Kompak Protes: yang Penting Halal!

Baca juga: Kasus Suami Bakar Istri di Langkat, Camat Beberkan Kehidupan Warga yang Bermukim di Jalan Sei Bilah

“Kami juga menyarankan masyarakat agar menghindari informasi berkaitan dengan persinggungan SARA. Karena, hal tersebut berpotensi menimbulkan perbuatan pidana,” jelasnya.

Karena itu Siboro mengajak masyarakat untuk bekerja sama menciptakan Pemilu damai dengan menciptakan situasi yang aman, sejuk, dan kondusif. Pihaknya juga meminta masyarakat saling menjaga toleransi.

Dia menambahkan, mana kala masyarakat mengalami gangguan Kamtibmas, agar selalu berkoordinasi dengan Bhabinkamtibmas, pihak Kecamatan, atau pun TNI. Sehingga, pihak aparat bisa menangani persoalan dengan cepat.

“Terakhir, kami mengajak kerja sama masyarakat untuk tidak melakukan pembakaran hutan dan lahan. Karena hal itu dapat menimbulkan efek yang negatif bagi khalayak luas,” pungkasnya.(akb/tribun-medan.com)

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved