Kasus Korupsi Kementan

PANAS Jawaban Ketua KPK Filri Bahuri Dilaporkan SYL soal Pemerasan, Ditanggapi Kapolri Listyo Sigit

Ketua KPK Firli Bahuri memberi jawaban terkait kabar pemerasan dilaporkan balik Syahrul Yasin Limpo

Editor: Salomo Tarigan
TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Ketua KPK Firli Bahuri 

Mantan Gubernur Sulawesi Selatan ini lantas mengungkapkan bahwa pemeriksaannya di Polda Metro Jaya terkait adanya aduan masyarakat pada (12/8/2023) tentang terjadinya dugaan pemerasan dan lain sebagainya.

"Terkait dengan hal hal yang dilaporkan oleh masyarakat terkait adanya hal hal seperti apa laporan itu terkait dengan terjadinya pemerasan dan lain sebagainya," kata Syahrul.

Menurut Syahrul, dirinya sudah memberikan keterangan yang diketahui dan dibutuhkan kepada tim penyidik Polda Metro Jaya.

"Semua yang saya tahu saya sudah sampaikan dan secara terbuka saya sampaikan apa yang dibutuhkan oleh penyidik ya, dihadapi oleh banyak banget tadi," katanya.

"Prosesnya berlangsung cukup panjang hampir tiga jam, saya capek banget, saya baru pulang (dari luar negeri)," ujarnya lagi.

Sebagaimana diberitakan, Syahrul Yasin Limpo kembali ke Indonesia pada Rabu kemarin, setelah sempat diduga "hilang kontak" saat melakukan lawatan ke luar negeri.

Usai tiba di Tanah Air, Syahrul langsung menghadap Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh untuk melaporkan soal kasus dugaan korupsi di Kementerian Pertanian (Kementan) yang tengah diusut Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Syahrul juga menyampaikan surat permohonan pengunduran diri dari posisi Mentan melalui Menteri Sekretariat Negara (Mensekneg) Pratikno.

Ia juga sudah meminta izin kepada Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh untuk mengundurkan diri dari kabinet, dan menghadapi proses hukum.

Seperti diketahui, Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD mengungkapkan bahwa Syahrul Yasin Limpo sudah berstatus sebagai tersangka.

KPK diketahui memang tengah mendalami tiga klaster kasus dugaan korupsi di Kementan.

Dalam rangka penyidikan tersebut, rumah dinas Syahrul Yasin Limpo digeledah pada 28-19 September 2023.

Dari penggeledahan itu, penyidik KPK menemukan uang puluhan miliar dalam bentuk rupiah dan mata uang asing, serta 12 pucuk senjata api.

Tanggapan Kapolri

Dikutip dari tayangan breaking TVOnenews, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo merespon mengenai aduan terhadap oknum pimpinan KPK tersebut.

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved