TRIBUN-MEDAN.COM,- Taylor Swift, nama ini sudah tidak asing di kalangan para pecinta musik. 

Taylor Swift adalah seorang penyanyi, penulis lagu, dan aktris Amerika Serikat.

Ia lahir pada tanggal 13 Desember 1989 di Reading, Pennsylvania, dan dibesarkan di Wyomissing, Pennsylvania.

Taylor Swift dikenal karena gaya musiknya yang beragam, termasuk pop, country, dan pop rock.

Baca juga: SOSOK Tito Munandar, Penyanyi Pendatang Baru Asal Medan, Rilis Lagu Berjudul Sama Saja

Ia telah merilis beberapa album yang sukses secara komersial, seperti "Fearless", "Speak Now", "Red", "1989", "Reputation", "Lover", "Folklore", "Evermore", dan "Midnights".

Taylor Swift juga telah menerima banyak penghargaan, termasuk Grammy Awards, American Music Awards, dan Billboard Music Awards.

Selain karir musiknya, Taylor Swift juga telah berakting dalam beberapa film dan acara televisi.

Baca juga: SOSOK dan Profil Luhut Binsar Pandjaitan Kini Dirawat di RS, Juru Bicara Luhut Mohon Doa Dukungan

Karena kepiawaiannya dalam menciptakan lagu, tak heran ia kerap dijadikan inspirasi bagi banyak kawula muda.

Berikut ini adalah lagu-lagu Taylor Swift yang menginspirasi banyak orang, termasuk anak muda.

1. Empati dan Kejujuran di "All Too Well"

Lagu "All Too Well" adalah contoh sempurna bagaimana Taylor Swift mampu menggambarkan perasaan yang dalam dan kompleks.

Dalam lagu ini, dia menceritakan sebuah hubungan yang berakhir dengan penuh kekecewaan, tetapi dia tetap mampu menyampaikan pesan tentang empati dan kejujuran.

Lagu ini mengajarkan kita untuk merasakan dan mengungkapkan perasaan kita dengan jujur, bahkan jika itu menyakitkan.

2. Penegasan Identitas Diri di "Shake It Off"

"Shake It Off" adalah lagu yang memotivasi untuk tetap percaya pada diri sendiri dan tidak peduli dengan apa yang orang lain pikirkan.

Taylor Swift mengajarkan kita untuk tidak terlalu memikirkan kritik dan ekspektasi orang lain, melainkan untuk tetap setia pada diri sendiri.

Ini adalah pesan yang relevan dan inspiratif bagi siapa pun yang mengalami tekanan sosial.

3. Menghadapi Kesulitan dengan "Blank Space"