ALASAN Manajemen PSDS Deli Serdang Pilih Zefrizal Sebagai Pelatih, Aura Positif atau Blunder Lagi?

TRIBUN-MEDAN.com - Manajemen PSDS Deli Serdang telah menentukan Zefrizal sebagai pelatih baru tim Traktor Kuning sebagai pengganti Susanto.

Pemilihan itu hasil rapat Manajemen PSDS Deli Serdang yang digelar Senin (17/10/2023) malam.

Sosok Zefrizal ini merupakan mantan pemain PSDS Deli Serdang era tahun 1990an. 

Zefrizal dilaporkan akan langsung melatih PSDS mulai Selasa (17/10/2023) sore untuk persiapan menatap putaran kedua Liga 2 2023-2024.

"Iya dia (Zefrizal) sudah pasti. Nanti dia datang melatih," ujar Manajer PSDS, Herman Sagita yang dihubungi Selasa pagi. 

Lantas kenapa Manajemen PSDS akhirnya memilih Zefrizal? Apakah dia mampu membawa aura positif buat PSDS atau justru blunder tersungkur ke jurang degradasi?.

Baca juga: Update Hasil Kualifikasi Euro 2024: Ronaldo Ikut Sumbang Pesta Gol Portugal, Belanda, Austria Lolos

Informasi yang dihimpun untuk penentuan pelatih PSDS ini dibawa ke rapat pengurus yang dilakukan Senin, (16/10/2023).

Saat itu banyak nama yang sempat diusulkan. Namun dengan mempertimbangkan finansial dan lisensi hanya nama Zefrizal yang memungkinkan. 

"Suara terbanyak dia (dipilih). Kita melihat dia selama ini juga bawa tim sering berhasil. Ada beberapa nama juga memang yang sempat diusulkan cumakan yang di Jawa bekas pecatan," kata Herman Sagita. 

Zef Rizal selama ini banyak dikenal sebagai pelatih tim YOB belawan.

Baca juga: DAFTAR Calon Pelatih yang Cocok untuk PSDS Deli Serdang Usai Susanto Mundur

Berdasarkan informasi yang dihimpun, Zefrizal sukses membawa YOB Belawan menuju Liga 3 Nasional musim 2021/2022. Itu merupakan kali pertama YOB Belawan sukses masuk Liga 3 Nasional.

Saat itu, YOB Belawan menjadi wakil Sumut untuk Liga 3 Nasional bersama PSDS Deli Serdang dan Karo United (Sada Sumut FC).

Namun langkah YOB Belawan tidak semujur PSDS dan Sada Sumut yang sukses lolos ke Liga 2 musim 2022/2023.

Sebelumnya, Susanto mengundurkan diri dari jabatan pelatih PSDS Deli Serdang. Susanto menyatakan mundur usai dikalahkan oleh Persiraja di kandang sendiri 1-2.

"Beberapa pertandingan belakang ini mungkin di luar ekspektasi kita, bahwa target-target kita gagal dan saya siap bertanggungjawab hasil ini dan saya umumkan juga terakhir bahwasannya saya akan mengundurkan diri dari staf pelatih PSDS Deli Serdang," kata Susanto saat konfrensi pers.

Baca juga: Usai PSDS Deliserdang Dikalahkan Persiraja 1-2 di Stadion Baharoeddin Siregar Pelatih Susanto Mundur

Tugas Zefrizal Pertahankan Target Manajemen PSDS

Zefrizal akan mengemban tugas yang tak terlalu muluk-muluk bersama PSDS Deli Serdang mengarungi Liga 2 2023-2024 musim ini.

Pasalnya Manajemen PSDS musim ini, bertekad paling maksimal mempertahankan tim Traktor Kuning bertahan di Liga 2. 

Alih-alih tembus ke fase grup, PSDS saat ini tengah fokus bangkit agar tak bertahan di zona degradasi.

"Inikan anak daerah semua. Mental dia nggak tahan. Target kitakan nggak muluk-muluk yang penting nggak turun (kena degradasi jadi ke Liga 3). Kalau putaran pertama seperti ini (peringkat 6 klasemen) ya kita perbaiki. Kitakan kecil-kecilan dulu, ikuti saja dulu. Apapun kejadiannya kita nikmati yang penting kita nggak turun," kata Cinwa sapaan akrab Herman Sagita, Manajer PSDS.

Seperti diketahui PSDS menghuni zona degradasi berada di peringkat ke-6 dengan mengoleksi 4 poin.

Masih ada tujuh pertandingan lagi untuk memperbaiki posisi mereka di klasemn Grup 1.

Pekan ke-7 Liga 2 yang berlangsung akhir pekan ini, PSDS absen main.

Mereka akan kembali bertarung di putaran kedua melawan Semen Padang pada 4 November 2023 mendatang.

(tribun-medan.com)