Tribun Wiki
Daftar Jenis Burung Langka yang Kini Dilindungi di Indonesia
Tahu kah kamu, ada beragam jenis burung langka di Indonesia yang kini habitatnya mulai terancam dan kemudian dilindungi
Cerecet Jawa (Psaltria exilis) adalah jenis burung kecil yang endemik di Pulau Jawa, Indonesia.
Burung ini juga dikenal dengan sebutan Pygmy Tit atau Long-tailed Tit.
Cerecet Jawa memiliki tubuh yang sangat kecil, dengan panjang sekitar 8 cm.

Berikut adalah beberapa ciri fisik Cerecet Jawa:
- Tubuhnya berwarna kelabu dengan bentuk yang bulat dan sangat kecil, bahkan lebih kecil dari burung cabai atau burung madu kecil 1.
- Cerecet Jawa memiliki ekor yang panjang dan paruh yang berbentuk segitiga.
- Burung ini biasanya ditemukan di hutan pegunungan dengan ketinggian sekitar 1000 m di atas permukaan laut.
Cerecet Jawa merupakan burung yang terbatas populasi dan habitatnya.
Mereka biasanya hidup di hutan pegunungan dan sering berkunjung ke hutan cemara. Burung ini lincah dan memiliki suara yang merdu.
Gelatik Jawa
Gelatik Jawa (Padda oryzivora) adalah jenis burung pengicau kecil yang termasuk dalam suku Estrildidae.
Burung ini memiliki ukuran tubuh sekitar 15 cm dan merupakan burung endemik di Pulau Jawa, Bali, dan Madura.

Berikut adalah beberapa informasi tambahan mengenai Gelatik Jawa:
- Gelatik Jawa memiliki bulu berwarna kelabu dengan bercak-bercak putih pada sayapnya.
- Burung ini memiliki paruh yang kuat dan berwarna merah muda.
- Gelatik Jawa memiliki suara kicauan yang merdu dan sering dijadikan sebagai burung peliharaan.
Populasi Gelatik Jawa terancam karena perburuan yang tinggi dan penyempitan habitat akibat alih fungsi lahan.
Saat ini, populasi Gelatik Jawa di daerah Jawa Tengah dan Jawa Timur diperkirakan tidak lebih dari 1.000 individu.
Oleh karena itu, Gelatik Jawa termasuk dalam burung yang dilindungi di Indonesia.
Celepuk Jawa
Celepuk Jawa (Otus angelinae) adalah jenis burung hantu kecil yang endemik di Pulau Jawa, Indonesia.
Burung ini termasuk dalam famili Strigidae dan genus Otus.

Ciri Celepuk Jawa:
- Celepuk Jawa memiliki ukuran tubuh yang kecil, dengan panjang sekitar 20-23 cm.
- Bulu tubuhnya umumnya berwarna cokelat dengan bercak-bercak putih pada bagian perut dan dada.
- Burung ini memiliki kepala yang besar dengan telinga yang tersembunyi di antara bulu.
- Celepuk Jawa biasanya hidup di hutan pegunungan dan kaki bukit Jawa, terutama di tajuk atas dan tengah hutan 3.
- Mereka adalah burung nokturnal, aktif pada malam hari dan beristirahat di siang hari.
- Makanan utama Celepuk Jawa terdiri dari serangga, seperti kumbang, belalang, dan jangkrik, serta beberapa jenis kecebong dan tikus kecil.
Burung Cendrawasih
Profil Uya Kuya, Artis Jadi Anggota DPR RI, Dapat Kecaman Netizen Karena Asyik Berjoget |
![]() |
---|
Profil Song Da eun, Bintang Korea Selatan yang Videonya Bikin Heboh saat Bersama Jimin BTS |
![]() |
---|
Profil Travis Kelce, Atlet Football Calon Suami Taylor Swift Pendiri Yayasan Amal |
![]() |
---|
Profil Oegroseno, Eks Wakapolri yang Sakit Hati dengan Ucapan Ahmad Sahroni Soal Orang Tolol Sedunia |
![]() |
---|
Profil Ahmad Sahroni, Politisi Nasdem yang Dikecam Soal Statemen Orang Tolol Hartanya Rp 139 Miliar |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.