Rumah Sekdes Ramai Digeruduk Puluhan Warga, Minta Klarifikasi Dugaan Selingkuh dengan Janda

TRIBUN-MEDAN.com – Viral di media sosial video yang memperlihatkan rumah Sekretaris Desa (Sekdes) ramai digeruduk oleh puluhan warga.

Warga desa Margoagung, Kecamatan Sumberrejo, Bojonegoro, tersebut menggeruduk rumah Sekdes lantaran ada dugaan antara Sekdes tersebut dengan seorang janda berinisal V.

Baca juga: Suami Sibuk Kerja, Wanita Ini Malah Asyik Bercumbu dengan Pria Lain, Video 54 Detik Viral di Medsos

Akibat dugaan tersebut, warga beramai-ramai geruduk rumah Sekdes untuk meminta klarifikasi soal dugaan perselingkuhan itu.

Video yang memperlihatkan saat warga geruduk rumah Sekdes itu viral di media sosial, salah satunya diunggah oleh akun Instagram @isrocuey.official.

“Warga Desa Margoagung, Kecamatan Sumberrejo, Bojonegoro, menggeruduk rumah seorang Sekretaris Desa setempat berinisial AW, untuk melakukan klarifikasi atas dugaan selingkuh yang dilakukan Sekdes tersebut dengan seorang janda berinisial V,” isi narasi dalam keterangan unggahan itu.

Dalam video tersebut, tampak rumah Sekdes dengan cat berwarna coklat ramai oleh puluhan warga yang mayoritas pria.

Tak hanya itu, beberapa petugas kepolisian dan juga TNI turut hadir di rumah Sekdes tersebut.

Diktup Tribun Medan dari berbagai sumber, puluhan warga itu berupaya untuk meminta klarifikasi dan penjelasan dari Sekdes berinisial AW itu terkait hubungan yang dijalin dengan seorang janda berinias V.

Adapun dugaan perselingkuhan ini terkuas bermula dari ketika salah satu keluarga memeriksa ponsel V dan menemukan ada pesan berisi tekanan yang diduga dilakukan oleh AW terhadap V.

Kedatangan warga dan keluarga V ke rumah Sekdes tersebut untuk menegaskan dan meminta klarifikasi terkait masalah tersebut.

Baca juga: Ceraikan Istri Pertama demi Sekretaris, Pria Ini Menyesal Kini Istri Barunya justru Selingkuh

Mereka juga menegaskan bahwa telah beberapa kali meminta penjelasan dari AW terkait hubungan mereka, namun V diduga telah diancam oleh AW untuk menjaga kerahasiaan hubungan mereka.

Situasi ini menimbulkan kekecewaan di kalangan masyarakat karena AW seharusnya menjadi teladan sebagai seorang perangkat desa.

Kepolisian dari Polsek Sumberrejo dan anggota TNI dari Koramil Sumberrejo juga turut hadir dalam penggerudukan rumah Sekdes tersebut untuk menjaga keamanan dan menenangkan warga agar situasi tidak semakin memanas.

Kepolisian berupaya mencegah terjadinya situasi yang tak diinginkan dan berkomunikasi dengan warga agar segala sesuatu dapat terkendali.

Kapolsek juga menyarankan kepada pihak korban untuk melaporkan kejadian ini ke Polres Bojonegoro di Unit PPA Sat Reskrim untuk menuntaskan permasalahan ini.