Bermain dengan 10 Orang, Sriwijaya FC Cukup Puas Bisa Curi Poin dari Kandang Sada Sumut FC

TRIBUN-MEDAN.com,MEDAN- Pelatih Sriwijaya FC, Muhamad Yusup Prasetiyo mengaku puas dengan kerja keras pemainnya yang kalah jumlah menghadapi Sada Sumut FC di Stadion Baharoeddin Siregar, Lubuk Pakam, Deliserdang, minggu (5/11/2023) yang berakhir imbang 1-1.

Laga lanjutan kompetisi putaran kedua Kompetisi Pegadaian Liga 2 musim 2023-2024, tim berjuluk Laskar Wong Kito berhasil mencuri satu poin dari kandang Sada Sumut FC. 

Hasil ini pun menurut, Pelatih Sriwijaya FC, Muhamad Yusup Prasetiyo atau yang akrab di sapa Yoyok ini cukup puas baginya. 

Karena menurutnya, perjuangan para pemainnya cukup bagus walau harus bermain dengan 10 orang imbas Dia Syayid yang di usir wasit dari lapangan pasca diganjar dua kartu kuning dan satu kartu merah. 

"Dari awal terus terang kita begitu yakin akan mendapatkan tiga poin. Tapi sayang sekali di babak pertama Dia Syayid kartu merah, kita kalah jumlah 10 orang melawan 11 dan itu pun kita bikin gol lebih dulu dari lawan. Itu lah sepakbola kita sudah antisipasi bagaimana bola bola crossingnya, tapi gagal. Kita cukup puas dengan kerja keras pemain dengan 10 melawan 11 hari ini," Ucap Muhamad Yusup Prasetiyo, Minggu (5/11/2023). 

Yoyok menyebutkan, pascabermain dengan 10 orang di akhir babak pertama.

Ia bersama staff pelatih pun langsung melakukan sejumlah perubahan strategi, sehingga Sriwijaya FC dapat mencetak gol terlebih dahulu dari tim tuan rumah, Sada Sumut FC. 

"Kita pengin menang. Saya sampaikan kepada mereka bahwa tidak ada yang tidak mungkin dalam sepakbola. Sehingga kita rubah formasi untuk  kita tetap menang. Sayang sekali satu gol Rakic  membuyarkan kemenangan untuk kita," Ungkapnya. 

Menanggapi hasil tiga pertandingan tandang Sriwijaya FC di Sumatera Utara dengan berhasil mencuri poin di setiap pertandingannya, Yoyok menyebutkan pertandingan kali ini cukup lebih baik dari dua laga sebelumnya, saat menghadapi PSMS Medan dan PSDS Deliserdang. 

Pasalnya, tiga pertandingan tandang di Sumatera Utara, Sriwijaya FC meraih hasil dua imbang dan satu kemenangan. 

"Terus terang kurang puas. Tapi hari ini bagaimana saya melihat pemain kerja keras luar biasa dengan kalah jumlah 10 orang melawan 11. Bagaimana mereka berjuang untuk menang, kita bisa melihat itu diluar hasil imbang 1-1. Jadi hari ini saya cukup puas di bandingkan dengan dua game sebelumnya," Ujarnya. 

Sementara itu, pemain Sada Sumut FC, Misbakus mengatakan sangat bersyukur dengan raihan satu poin di pertandingan tandang kali ini.

Hasil ini pun akan menjadi modal awal untuk Sriwijaya FC menghadapi lima pertandingan selanjutnya di putaran kedua kompetisi Pegadaian Liga 2 musim 2023-2024.

"Kita kesini targetnya tiga poin, tapi kita bersyukur diberikan keselamatan dan satu poin. Untuk kedepannya kita pasti ada semangat lagi mengejar tiga poin," Pungkasnya. 

(Cr29/tribun-medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter