Viral Medsos
Viral Driver Ojol Aniaya dan Ancam Bunuh Customer Wanita, Kesal Tak Dijawab saat Diajak Ngobrol
Seorang customer wanita dihajar dan dianiaya driver ojek online (ojol) hingga babak belur.
Penulis: Istiqomah Kaloko | Editor: Randy P.F Hutagaol
Akibat kejadian tersebut, korban mengalami luka-luka serius seperti lecet pada pelipis dan hidung, robek serta bengkak di bagian dalam bibir atas, memar pada punggung tangan kanan, serta rasa sakit dan ketidaknyamanan di kepala, punggung, dan perut.
Dilansir dari Tribun Bali, Polisi mengonfirmasi kejadian yang menimpa customer wanita itu.
Kini pelaku sudah ditangkap dan tengah melakukan pemeriksaan lebih lanjut.
"Sudah kami amankan, dan kami masih melakukan pemeriksaan," ujarnya.
Ia mengatakan kejadian itu terjadi pada Senin 6 November 2023.
Hanya saja pihaknya masih memintai keterangan pelaku, terkait motif dan memastikan informasi yang beredar di media sosial.
"Tapi secara umum hampir sama seperti di media sosial kejadiannya. Saya masih susun laporan dan masih periksa, nanti saya update iya," pungkasnya.
Sementara itu, Gojek telah mengambil tindakan dengan memutuskan hubungan kemitraan dengan driver yang diduga melakukan tindak kekerasan terhadap penumpang perempuan.
“Setelah menerima laporan, kami langsung melakukan investigasi internal dan berkoordinasi dengan pihak Kepolisian agar proses tindak lanjut bisa berjalan lancar,” ujar Head of Regional Corporate Affairs Gojek East Java, Bali, Nusra, Yondi Hartanto, pada Selasa 7 November 2023 malam.
“Kami sudah melakukan pemutusan hubungan kemitraan dan pelaku sudah berada di pihak kepolisian untuk investigasi lebih lanjut,” tegasnya.
Pihak Gojek mengaku sangat menyesalkan kejadian tersebut dan mengecam segala bentuk kekerasan di dalam ekosistem Gojek, terlebih korban kekerasan seorang perempuan.
“Gojek mengecam segala bentuk kekerasan di dalam ekosistem karena sangat merugikan pelanggan dan juga mitra driver kami lainnya yang berkomitmen untuk memberikan layanan terbaik,” tuturnya.
Mereka menegaskan bahwa perilaku kekerasan dari driver tersebut tidak dapat ditolerir dan telah merugikan baik pelanggan maupun citra perusahaan.
Gojek juga bertanggung jawab untuk memberikan perawatan kesehatan dan bantuan psikologis kepada korban untuk membantu pemulihan dari trauma yang dialami.
(cr31/tribun-medan.com)
Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News
IKuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter
REKAM JEJAK Brigjen Yusri Yunus, Daftar Jabatan Penting di Polri Pernah Diemban Yusri Yunus |
![]() |
---|
DUDUK PERKARA Oknum TNI Prada SA Ngamuk di Tempat Hiburan Malam, TNI AD Usut Asal Senjata Api |
![]() |
---|
SOSOK Brigjen Yusri Yunus Petinggi Polri Meninggal Tadi Malam, Yusri Rekan Seangkatan Kapolri |
![]() |
---|
Nasib Oknum Polisi M Yunus Tendang Pengendara, Kapolres Prabumulih Diminta Bertindak, Kronologinya |
![]() |
---|
Paniknya Pejabat Ini Tiba-tiba Didatangi Petugas dan Ditangkap, Puluhan Juta Uang di Bawah Meja |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.