Pesawat TNI AU Jatuh

TIGA Komandan TNI AU di Lanud Abdulrachman Saleh Gugur Dalam Tragedi Jatuhnya Pesawat Super Tucano

Tiga Komandan TNI AU yang berdinas di Lanud Abdulrachman Saleh gugur dalam tragedi jatuhnya pesawat tempur taktis super tucano, Kamis (16/11/2023)

|
Editor: AbdiTumanggor
Ho
Tiga Komandan TNI AU yang berdinas di Lanud Abdulrachman Saleh gugur dalam tragedi jatuhnya pesawat tempur taktis super tucano, Kamis (16/11/2023). Adapun ketiganya ialah Letkol Pnb Sandra Gunawan, Kolonel Pnb Subhan, dan Kolonel Adm Widiono Hadiwijaya. Sementara satu lagi perwira menengah lainnya ialah Mayor (Pnb) Yuda A Seta. (Ho) 

TRIBUN-MEDAN.COM - Tiga Komandan TNI AU yang berdinas di Lanud Abdulrachman Saleh gugur dalam tragedi jatuhnya pesawat tempur taktis super tucano, Kamis (16/11/2023).

Adapun ketiganya ialah Letkol Pnb Sandra Gunawan, Kolonel Pnb Subhan, dan Kolonel Adm Widiono Hadiwijaya.

Sementara satu lagi perwira menengah lainnya ialah Mayor (Pnb) Yuda A Seta merupakan Karuops Lanud Abdulrachman Saleh.

Hingga berita ini diterbitkan tiga jasad sudah dievaluasi yakni Mayor Pnb Yuda A. Seta, Kolonel Adm Widiono Hadiwijaya, dan Kolonel Pnb Subhan.

Sedangkan Letkol Pnb Sandra Gunawan masih dinyatakan hilang.

Kolonel Pnb Subhan saat ini menjabat Komandan Wing 2 Lanud Abdulrachman Saleh, Malang, Jatim.

Kolonel Adm Widiono Hadiwijaya, saat ini menjabat Kepala Dinas Personel Lanud Abdulrachman Saleh.

Sebelumnya Kolonel Adm Widiono menjabat Komandan Skadik 503 Wingdikum.

Empat perwira TNI AU gugur dalam kecelakaan di Gunung Bromo, Pasuruan, Jatim, Kamis 16 November 2023
Empat perwira TNI AU gugur dalam kecelakaan di Gunung Bromo, Pasuruan, Jatim, Kamis 16 November 2023 (tni au)

Letkol Pnb Sandra Gunawan saat ini menjabat Komandan Skadron Udara 21 Lanud Abdulrachman Saleh.

Sandra Gunawan lulusan terbaik pendidikan Seskoau Angkatan ke-55 Tahun 2018.

Letkol Pnb Sandra Gunawan, ia punya julukan Chevron Barracuda.

Sandra Gunawan merupakan lulusan Akademi Angkatan Udara (AAU) 2004.

Dalam Pendidikan Seskoau Angkatan ke-55 Tahun 2018, Sandra Gunawan merupakan lulusan terbaik.

Sandra Gunawan terbang pertama kali membawa pesawat OV-10F Bronco hingga 2007. Ia sempat dialihtugaskan untuk menerbangkan pesawat CASA 212 di Skadron Utara 4, dan pesawat C-130 Hercules di Skadron Udara 32.

Lima tahun berselang, tepatnya pada 2012, Sandra bergabung ke Skuadron Udara 21 untuk menerbangkan pesawat serang darat buatan Embraer.

Halaman 1 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved