Breaking News

Peran Istri Siri Ahmad Yuda, Tusuk Leher Tetty Rumondang Karena Masih Hidup, Kini Jadi Buronan

Kini sosok istri siri Ahmad Yuda tengah menjadi buronan karena diduga terlibat dalam pembunuhan ASN wanita di Batam bernama, Tetty Rumondang Harahap.

HO
PERAN Istri Siri Ahmad Yuda Dalam Pembunuhan Tetty Rumondang Harahap, Sejumlah Barang Berharga Korban Raib. (Foto korban Tetty Rumondang Harahap, Ilustrasi Istri Siri, dan Pelaku Ahmad Yuda Siregar). 

Pasalnya, yang terbakar hanya kamar dan tubuh korban.

Selanjutnya, pelaku kabur dengan membawa sejumlah barang berharga milik korban.

Barang yang diambil di antaranya sertifikat, ATM, dan ponsek milik korban.

Namun, saat berangkat menuju Medan, tas yang berisi sertifikat dan barang lainnya tertinggal di transportasi online yang dinaiki Ahmad menuju bandara.

Dengan barang bukti itu, polisi melakukan penyelidikan hingga akhirnya menangkap Ahmad pada Sabtu (11/11/2023).

Terungkap motif dibalik pembunuhan eks Dirut RSUD Sumut yang dilakukan oleh suami, Ahmad Yuda.
Terungkap motif dibalik pembunuhan eks Dirut RSUD Sumut yang dilakukan oleh suami, Ahmad Yuda. (Kompas.com)

Sosok TRH

Dilansir Kompas.com, TRH merupakan mantan Direktur Rumah Sakit Umum Daerah di Sumatra Utara (Sumut).

Bahkan, TRH masih berstatus Aparatur Sipil Negara (ASN) di Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumut.

Ia berdinas di Dinas Kesehatan Sumut.

Sementara di Batam, korban berprofesi sebagai dosen keperawatan di salah satu universitas swasta.

Tetangga korban, Ali mengatakan, selama bertetangga, korban dikenal sebagai sosok yang ramah.

Di rumah itu, kata Ali, korban tinggal bersama suaminya.

"Tapi suaminya bekerja di Jakarta, jadi tidak terlalu lama di sini, kecuali pas liburan baru mereka kumpul," ujar Ali, Sabtu (11/11/2023).

Tetangga korban yang lain menyebut, TRH baru sekitar dua minggu tinggal di rumah tersebut.

Kata tetangga yang enggan disebutkan namanya itu, rumah yang ditempati TRH baru dibeli awal tahun 2023.

"Kalau enggak salah ingat, rumahnya baru dibeli pada Februari 2023 lalu, terus direnovasi sedikit," ungkap dia, dikutip dari TribunBatam.id.

Dikatakannya, sejak membeli rumah itu, korban sering datang, namun tidak pernah lama.

"Paling lama ini kadang dua hari, kadang satu hari," kata dia.

Ia mengatakan, korban baru tinggal paling lama di rumah itu dua minggu terakhir.

"Kayaknya setahuku kami dua minggu ini, baru ibu itu sering berada di rumah," terangnya.

Untuk diketahui, jasad korban ditemukan dalam kondisi terbakar di rumahnya pada Sabtu (4/11/2023).

Saat ditemukan, disekeliling jasad korban terdapat sejumlah tabung gas LPG dan botol yang berisi BBM jenis pertalite.

(*/ Tribun-medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di FacebookInstagram dan Twitter

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved