Medan Kota Tertinggi Pengguna Narkoba di Sumut, Kegiatan Remaja Masjid Diminta Diaktifkan Kembali
Wali Kota Bobby Nasution mengatakan, Medan masih menjadi kota tertinggi peredaran narkoba di Provinsi Sumut.
Penulis: Anisa Rahmadani | Editor: Truly Okto Hasudungan Purba
TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Wali Kota Bobby Nasution mengatakan, Medan masih menjadi kota tertinggi peredaran narkoba di Provinsi Sumut.
Dikatakan Bobby Nasution, perlu penanganan serius untuk memberantas dan menghilangkan Stigam 'Medan menjadi kota tertinggi narkoba'.
Untuk itu perlu adanya beberapa kegiatan positif yang harus dilakukan setiap anak remaja di Provinsi Sumut khususnya Kota Medan.
"Hari ini Sumut menjadi provinsi tertinggi peredaran narkoba di Indonesia. Untuk itu perlu penanganan serius dan perhatian serius bersama," jelasnya.
Maka dari itu, Bobby meminta seluruh masjid di Kota Medan kembali mengaktifkan kegiatan remaja masjid.
Dikatakan Bobby, pembinaan generasi muda dapat dilakukan dari masjid. Hal itu dilakukan guna membentengi anak-anak muda dari perilaku negatif, terutama narkoba.
“Dari data yang ada, Kota Medan merupakan tertinggi peredaran narkoba di Provinsi Sumatera Utara. Untuk itu satu upaya yang dilakukan ialah menggalakkan kembali kegiatan remaja masjid untuk membina anak-anak muda," terangnya.
Menantu Presiden Joko Widodo ini selanjutnya mengungkapkan, Pemko Medan memiliki program Masjid Mandiri. Melalui program ini, dikatakan Bobby, masjid tidak hanya sebagai tempat ibadah saja, tapi akan difungsikan sebagaimana zaman Rasulullah SAW.
"Seperti tempat pemberdayaan ekonomi dan sosial sehingga keberadaan masjid tidak hanya memberikan manfaat bagi jamaah tapi juga warga sekitarnya," jelasnya.
Baca juga: GR Pengamanan Aquabike di Pantai Tongging, Kapolres: Kita Pastikan Event Berjalan Aman Dan Lancar
Program Masjid Mandiri
BOBBY Nasution mengatakan, melalui program Masjid Mandiri juga diharapkan dapat membentuk dan melahirkan sumber daya manusia (SDM) yang unggul sehingga dapat ikut serta membantu mewujudkan cita-cita Indonesia Emas di tahun 2045.
“Pembentukan SDM ini penting rasanya jika rumah ibadah ikut dilibatkan. Maka dari itu program ini dibuat," jelasnya.
Menurutnya, Program Masjid Mandiri ini merupakan program pertama yang dilakukan setelah ia bersama wakil wali Kota Medan Aulia Rachman dilantik menjadi Wali Kota dan Wakil Wali Kota.
"Mudah-mudahan dengan aktifnya kembali masjid-masjid di Kota Medan membuat stigma itu (Medan kota tertinggi peredaran narkoba di Sumut) hilang," pungkasnya. (cr5/Tribun-Medan.com)
Cara Unik Remaja Masjid di Medan Bangunkan Sahur, Keliling dengan Alat Band |
![]() |
---|
Tim Gabungan Robohkan Barak Narkoba di Kota Binjai, Diduga Sudah Bocor tak Ada yang Diamankan |
![]() |
---|
Gerebek Barak Narkoba, 2 Pria dan 1 Wanita Diciduk Polisi |
![]() |
---|
Geng Motor Serang Remaja Masjid Al-Istiqomah hingga Kocar-kacir, Kepling Minta Bantuan Polisi |
![]() |
---|
Kapolsek Medan Area Sebut Belum Ada Laporan terkait Geng Motor yang Serang Remaja Masjid |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.