Nama Soetrisno Bachir Pernah Diajukan Zulhas ke Jokowi, Tapi Tak Ditanggapi, Kini Dukung Anies

TRIBUN-MEDAN.COM - Sosok Soetrisno Bachir merupakan politisi Partai Amanat Nasional (PAN) masuk dalam jajaran Tim Nasional (Timnas) Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN). Untuk diketahui, Soetrisno merupakan salah satu ketua di DPP PAN.

Soetrisno juga merupakan mantan Ketua Umum PAN. Adapun PAN masuk ke dalam Koalisi Indonesia Maju pengusung pasangan nomor urut 2 Prabowo-Gibran.

Soetrisno Bachir lahir 10 April 1957. Ia  seorang pengusaha dan Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) untuk periode 2005–2010.

Tahun 2016, dia menjabat sebagai Ketua Komite Ekonomi Industri Nasional (KEIN). 

KEIN dibentuk pada 19 Januari 2016 melalui Peraturan Presiden Nomor 8 Tahun 2016 dengan ketua pertamanya Soetrisno Bachir.

Namun, lembaga negara nonstruktural itu telah dibubarkan Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada tahun 2020.

Dalam Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 112 Tahun 2020, Komite Ekonomi Industri Nasional (KEIN) beserta 9 lembaga lainnya dibubarkan dengan alasan efektivitas dan efisiensi.

"Bahwa untuk meningkatkan efektivitas dan efisiensi pelaksanaan urusan pemerintahah serta untuk mencapai rencana strategis pembangunan nasional, perlu membubarkan 10 (sepuluh) lembaga nonstruktural," demikian bunyi salah satu poin Pepres yang ditandatangani Presiden Jokowi pada Minggu (29/11/2020).

Kemudian, tugas KEIN dialihkan ke Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian untuk sementara, menurut Peraturan Presiden RI Nomor 112 tahun 2020 pasal 2 huruf f.

“Komite Ekonomi dan Industri Nasional dilaksanakan oleh kementerian yang mempunyai tugas dan fungsi sinkronisasi dan koordinasi urusan kementerian di bidang perekonomian,” demikian bunyi pasal tersebut.

Baca juga: SOSOK Soetrisno Bachir Masuk Timnas Amin, Ini Deretan Timnas Amin yang Tak Dapat Kursi di Era Jokowi

Baca juga: SOSOK Soetrisno Bachir Ketua Dewan Kehormatan PAN Malah Masuk Tim Dewan Penasihat Pemenangan AMIN

Zulkifli Hasan pernah sodorkan nama Soetrisno Bachir ke Presiden Jokowi

Setelah KEIN dibubarkan, kemudian Soetrisno Bachir yang saat itu sebagai ketuanya, disodorkan oleh Ketua Umum Partai Amanat Nasional Zulkifli Hasan ke Presiden Jokowi.

Zulkifli Hasan atau yang akrab disapa Zulhas mengaku, pernah menyodorkan nama Ketua Dewan Kehormatan PAN Soetrisno Bachir kepada Presiden Joko Widodo.

Namun, Zulhas mengaku lupa kapan waktu usulan nama itu disampaikan. "Oh, dulu pernah (mengajukan Soetrisno Bachir). Ya, kita tunggu saja ya (respons Jokowi), oke," ucap Zulhas.

Menteri Perdagangan itu mengatakan, pihaknya menyerahkan sepenuhnya wacana reshuffle kabinet kepada Presiden Jokowi. Prinsipnya, ia menambahkan, PAN membantu menguatkan peran pemerintah, terutama dalam membangun nilai-nilai persatuan dalam kebangsaan.

"Kita ingin memperkuat agar narasi-narasi itu dalam dialog dengan pemerintah kita akan sampaikan pikiran-pikiran kita, saatnya sekarang kita merangkul saling menyayangi," jelasnya.