Sada Sumut FC Vs Persiraja - Peluang Laskar Simbisa Nodai Rekor Persiraja, Suporter Harapkan Menang

Kalah dari PSMS Medan dalam laga terakhir membuat khawatir fans Sada Sumut FC, tim kesayangannya terancam terdepak dari Liga 2.

Terlebih pada pertandingan selanjutnya Sada Sumut harus berhadapan Persiraja Banda Aceh yang belum pernah kalah selama 8 pertandingan. 

Namun Mikha yakin tim kesayangan dapat segera move on. Apalagi Sada FC memiliki sejumlah pemain baru. 

Baca juga: JADWAL Liga Italia Pekan ke-13, Dibuka Salernitana vs Lazio, Juventus dan Inter Berebut Tahta

"Kami yakin dengan beberapa pemain yang baru bergabung di Sada Sumut, mungkin tim pelatih dan beberapa pemain masih dalam proses adaptasi tim, saya menekankan juga agar para pemain harus segera terbiasa dengan permainan team dan juga strategi yang di inginkan oleh tim pelatih," tutupnya. 

Sada Sumut Tambah Amunisi

Jelang melawan Persiraja, Sada Sumut FC kembali menambah amunisi pemain untuk menatap lanjutan di putaran kedua kompetisi Pegadaian Liga 2 musim 2023-2024.

Klub berjuluk Laskar Simbisa ini telah mempermanenkan bekas pemain PSKC Cimahi, I Gusti Rustiawan.

Kabar dipermanenkannya I Gusti Rustiawan itu tersiar melalui unggahan resmi instagram @sadasumut.fc yang dilihat Tribun Medan, Selasa (21/11/2023).

"Introduce a new Laskar Simbisa. Lagi-lagi Laskar Simbisa menambah pemain pertahanan baru dari sisi kanan. Ini dia, Welcome Pal I Gusti Rustiawan. Kasih yang terbaik pal,"tulis Sada Sumut FC.

Saat dikonfirmasi ke kepala Pelatih Sada Sumut FC Joko Susilo mengatakan tambahan amunisi baru ini dilakukan untuk melengkapi kekurangan yang terjadi di lini pertahanan Sada Sumut FC.

Karena menurutnya, saat ini ada beberapa pemain Sada Sumut FC yang bermain tidak di posisi sebenarnya.

"Ada pemain yang memang tidak sesuai di posisinya dan akan kita kembalikan ke posisi sebenarnya. Ada pun posisi itu di bek kanan dua dan di bek kiri dua,"ucap Joko, Selasa (21/11).

Ia menjelaskan I Gusti Rustiawan merupakan opsi kedua Sada Sumut FC dalam menambah amunisi baru di putaran kedua musim ini.

Karena sebelumnya Sada Sumut FC mengincar satu pemain dari kasta tertinggi Liga Indonesia. Hanya saja pemain yang di incar tersebut tidak dilepas oleh klub pemiliknya.

"Sebetulnya ini adalah opsi kedua. Karena di opsi pertama ada pemain yang kita minta,tapi tidak di lepas klubnya,"terangnya.