MARULI Simanjuntak Jenderal ke-4 Berdarah Batak Jadi KASAD, Terakhir Tahun 1968

TRIBUN-MEDAN.COM - Jenderal TNI Maruli Simanjuntak resmi dilantik Presiden Joko Widodo menjadi KSAD, Rabu (29/11/2023).

Tampak Luhut Pandjaitan hadir dalam pelantikan tersebut. Ia datang dari Singapura meski di tengah pemulihan kesehatan.

Dalam sebuah foto, Luhut tampak memeluk dan mengucapkan selamat kepada Maruli usai agenda pelantikan Maruli sebagai KASAD oleh Presiden Joko Widodo.

Luhut juga memperlihatkan ekspresi haru dan bangga.

Baca juga: HARI INI Maruli Simanjuntak Dilantik Menjadi KSAD di Istana Negara

Maruli Kasad ke-35 dan Ke-4 Jenderal Berdarah Batak

Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) dibentuk pada tanggal 15 Mei 1948 (75 tahun lalu) berdasarkan Penetapan Presiden No. 14 Tahun 1948.

Ketika awal dibentuk oleh Tentara Nasional Indonesia (TNI), kursi jabatan KSAD bisa diduduki berpangkat dari Kolonel hingga Letnan Jenderal.

Seperti halnya dengan KSAD pertama, Kolonel G.P.H. Djatikoesoemo yang menjabat 15 Mei 1948 - 27 Desember 1949. Kemudian KSAD kedua, Kolonel Abdul Haris Nasution 27 Desember 1949 - 18 Oktober 1952. KSAD ketiga, Brigjen TNI Bambang Soegeng 18 Desember 1952 -  8 Mei 1955. Lalu, KSAD keempat Kolonel Zulkifli Lubis 8 Mei 1955 - 25 Juni 1955.

Kemudian, KSAD kelima, Brigjen TNI Bambang Utoyo 25 Juni 1955 - 28 Oktober 1955.

KSAD keenam kembali diduduki oleh Abdul Haris Nasution yang telah berpangkat Jenderal TNI periode 1 November 1955 - 21 Juni 1962.

Lalu, KSAD berikutnya, yang ketujuh diisi oleh Letnan Jenderal TNI Ahmad Yani 23 Juni 1962 - 1 Oktober 1965.

Kemudian, jabatan KSAD sempat diemban oleh Jenderal bintang dua berpangkat Mayor Jenderal TNI Pranoto Reksosamodra dengan status Pelaksana Harian (Plh) para periode 2 Oktober 1965 - 16 Oktober 1965. Ia hanya menjabat sebagai Plh KSAD selama 14 hari kerja. 

Setelah 14 hari masa kerja Plh KSAD berakhir, lalu Jenderal TNI Soeharto secara resmi diangkat menjabat KSAD 16 Oktober 1965 - 1 Mei 1968.

Jenderal Soeharto menjabat KSAD atau Panglima Angkatan Darat (Pangad) selama 3 tahun yang sebelumnya dari Panglima Komando Strategis Angkatan Darat (Panglima KOSTRAD).

Selanjutnya dari sejak periode Jenderal TNI Soeharto inilah, KSAD atau Panglima Angkatan Darat (PANGAD) sebutan Jenderal Soeharto, harus diisi oleh Jenderal Bintang 4. 

Inilah nama-nama yang pernah menduduki jabatan Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) sejak tahun 1948:

1. Kolonel G.P.H. Djatikoesoemo periode 15 Mei 1948 - 27 Desember 1949 (menjabat satu tahun).

2. Kolonel Abdul Haris Nasution periode 27 Desember 1949 - 18 Oktober 1952 (menjabat 3 tahun).

3. Brigjen TNI Bambang Soegeng periode 18 Desember 1952 - 8 Mei 1955 (menjabat 3 tahun).

4. Kolonel Zulkifli Lubis periode 8 Mei 1955 - 25 Juni 1955. (menjabat hanya satu bulanan).

5. Brigjen TNI Bambang Utoyo periode 25 Juni 1955 - 28 Oktober 1955 (menjabat hanya 4 bulan).

6. Jenderal Abdul Haris Nasution periode 1 November 1955 - 21 Juni 1962 dari Wakil KSAD (menjabat 7 tahun).

7. Letnan Jenderal TNI Ahmad Yani periode 23 Juni 1962 - 1 Oktober 1965 (menjabat 3 tahun).

8. Mayor Jenderal TNI Pranoto Reksosamodra periode 2 Oktober 1965 - 16 Oktober 1965 (Pejabat sementara selama 14 hari)

7. Jenderal TNI Soeharto periode 16 Oktober 1965 - 1 Mei 1968 dari Panglima KOSTRAD ( menjabat 3 tahun dan disebutnya Panglima Angkatan Darat (PANGAD).

8. Jenderal TNI Maraden Panggabean periode 1 Mei 1968 - 25 November 1969 dari Wakil PANGAD (menjabat 1 tahun).

9. Jenderal TNI Umar Wirahadikusumah periode 25 November 1969 - 27 April 1973  dari Wakil KASAD (menjabat 4 tahun).

10. Jenderal TNI Surono Reksodimedjo periode 27 April 1973 - 10 Mei 1974 dari Pangkowilhan II (menjabat 1 tahun).

11. Jenderal TNI Makmun Murod periode 10 Mei 1974 - 26 Januari 1978 dari Pangkowilhan II (menjabat 4 tahun).

12. Jenderal TNI R. Widodo periode 26 Januari 1978 - 30 April 1980 dari Pangkowilhan II (menjabat 2 tahun).

13. Jenderal TNI Poniman periode 30 April 1980 - 1 Maret 1983 dari Wakil KASAD (menjabat 3 tahun).

14. Jenderal TNI Rudini periode 1 Maret 1983 - 7 Juni 1986 dari Panglima KOSTRAD (menjabat 3 tahun).

15. Jenderal TNI Try Sutrisno periode 7 Juni 1986 - 2 Februari 1988 dari Wakil KASAD (menjabat 2 tahun).

16. Jenderal TNI Edi Sudradjat periode 2 Februari 1988 - 23 Maret 1993 dari Wakil KASAD (menjabat 5 tahun).

17. Jenderal TNI Wismoyo Arismunandar periode 23 Maret 1993 - 8 Februari 1995 dari Wakil KASAD (menjabat 2 tahun).

18. Jenderal TNI R. Hartono periode 8 Februari 1995 - 7 Juni 1997 dari Kepala Staf Sospol ABRI (menjabat 2 tahun).

19. Jenderal TNI Wiranto periode 7 Juni 1997 - 16 Februari 1998 dari Panglima KOSTRAD (menjabat 1 tahun).

20. Jenderal TNI Subagyo Hadi Siswoyo periode 16 Februari 1998 - 20 November 1999 dari Wakil KASAD (menjabat 1 tahun).

21. Jenderal TNI Tyasno Sudarto periode 20 November 1999 - 9 Oktober 2000 dari Kepala BAIS TNI (menjabat 1 tahun).

22. Jenderal TNI Endriartono Sutarto periode 9 Oktober 2000 - 4 Juni 2002 dari Wakil KASAD (menjabat 2 tahun).

23. Jenderal TNI Ryamizard Ryacudu periode 4 Juni 2002 - 18 Februari 2005 dari Panglima KOSTRAD (menjabat 3 tahun).

24. Jenderal TNI Djoko Santoso periode 18 Februari 2005 - 28 Desember 2007 dari Wakil KASAD (menjabat 2 tahun).

25. Jenderal TNI Agustadi Sasongko Purnomo periode  28 Desember 2007 - 9 November 2009 dari Sesmenko Polhukam (menjabat 2 tahun).

26. Jenderal TNI George Toisutta periode 9 November 2009 - 30 Juni 2011 dari Panglima KOSTRAD (menjabat 2 tahun).

27. Jenderal TNI Pramono Edhie Wibowo periode 30 Juni 2011 - 20 Mei 2013 dari Panglima KOSTRAD (menjabat 2 tahun).

28. Jenderal TNI Moeldoko periode 20 Mei 2013 - 30 Agustus 2013 dari Wakil KASAD (menjabat 3 bulan).

29. Jenderal TNI Budiman periode 30 Agustus 2013 - 25 Juli 2014 dari Sekjen Kemenhan (menjabat 1 tahun).

30. Jenderal TNI Gatot Nurmantyo periode 25 Juli 2014 - 15 Juli 2015 dari Panglima KOSTRAD (menjabat 1 tahun).

31. Jenderal TNI Mulyono periode 15 Juli 2015 - 22 November 2018 dari Panglima KOSTRAD (menjabat 3 tahun).

32. Jenderal TNI Andika Perkasa periode 22 November 2018 - 17 November 2021 dari Panglima KOSTRAD (menjabat 3 tahun)

33. Jenderal TNI Dudung Abdurachman periode 17 November 2021 - 25 Oktober 2023 dari Panglima KOSTRAD (menjabat 2 tahun).

34. Jenderal TNI Agus Subiyanto periode 25 Oktober 2023 - 29 November 2023 dari Wakil KASAD (menajabat satu bulan).

35. Jenderal TNI Maruli Simanjuntak periode 29 November 2023 - - dari Panglima KOSTRAD (Petahana).

Dari daftar 35 Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) ini, Jenderal TNI Maruli Simanjuntak merupakan orang keempat berdarah Batak yang telah menduduki jabatan tertinggi di Kesatuan TNI Angkatan Darat, tepatnya Rabu 29 November 2023, di penghujung dua periode era Pemerintahan Joko Widodo (Jokowi).

Selain Jenderal TNI Maruli Simanjuntak, sebelumnya ada Kolonel Zulkifli Lubis, Jenderal Abdul Haris (AH) Nasution, dan Jenderal TNI Maraden Panggabean.

Momen Haru saat Pelantikan Maruli

Ada momen haru saat pelantikan Maruli Simanjuntak sebagai Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) di Istana Negara, Jakarta, Rabu, (29/11/2023).

Saat itu, Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi (Marinves) Luhut Binsar Pandjaitan hadir dalam acara pelantikan tersebut.

Luhut Binsar Pandjaitan yang merupakan mertua dari Maruli tampak menangis saat memberikan ucapan selamat kepada Maruli.

Momen tersebut terjadi saat pelantikan telah selesai. Presiden dan tamu undang lainnya memberikan selamat kepada Maruli. Usai Presiden memberikan selamat, giliran Luhut yang memberikan ucapan selamat. Maruli menghadap ke Luhut yang berada di sisi kirinya.

Maruli memberikan hormat kepada mertuanya yang juga merupakan Purnawirawan Jenderal TNI tersebut. Luhut membalas hormat tersebut sambil tersenyum menghampiri Maruli.

Luhut lalu menampar pelan pipi kanan Maruli dan kemudian berpelukan. Luhut tampak menangis saat memeluk menantunya tersebut.

Sebelumnya Presiden Joko Widodo (Jokowi) resmi melantik Letnan Jenderal (Letjen) Maruli Simanjuntak sebagai Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD), di Istana Negara, Jakarta, Rabu (29/11/2023). Sebelumnya Maruli menjabat sebagai Panglima Kostrad (Pangkostrad).

Pelantikan ini didasarkan pada Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 103/TNI Tahun 2023 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Kepala Staf Angkatan Darat.

“Bahwa saya akan setia kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia yang berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945, serta akan menjalankan segala peraturan perundang-undangan dengan selurus-lurusnya demi darmabakti saya kepada bangsa dan negara. Bahwa saya dalam menjalankan tugas jabatan akan menjunjung tinggi etika jabatan, bekerja dengan sebaik-baiknya, dan dengan penuh rasa tanggung jawab. Bahwa saya akan menjunjung tinggi sumpah prajurit,” ujar Presiden mendiktekan sumpah jabatan kepada Maruli.

Usai pengucapan sumpah jabatan, Presiden Jokowi dan Maruli menandatangani berita acara pelantikan KSAD disaksikan oleh Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.

Maruli  dilantik menggantikan pendahulunya Jenderal TNI Agus Subiyanto yang dilantik menjadi Panglima TNI pada pekan lalu.

Dengan pelantikan ini, Maruli memperoleh kenaikan pangkat satu tingkat dari Letnan Jenderal TNI menjadi Jenderal TNI.

Tampak hadir dalam acara pelantikan tersebut antara lain, Kepala Staf Angkatan Laut Muhammad Ali, Kepala Staf Angkatan Udara Marsekal Fadjar Prasetyo, Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, Menko Marinves Luhut Binsar Pandjaitan, Jaksa Agung ST Burhanuddin, Kepala Staf Presiden Moeldoko, Mendagri Tito Karnavian, Menkoplhukam Mahfud Md, Menseskab Pramono Anung, Mensesneg Pratikno, dan Ketua Wantimpres Wiranto.

(*/tribun-medan.com)