Berita Viral

Nasib Guru di Jateng Dipecat, Setelah Viral Pesta Miras Dengan Pelajar SMK di Rumah Kosong

Dalam video yang berdurasi 52 detik, pesta miras itu dilakukan di sebuah rumah kosong tidak jauh dari sekolah.

Editor: Satia
Istimewa
Pelajar SMK dan Guru Pesta Miras Viral 

TRIBUN-MEDAN.COM, MEDAN - Viral, sekolompok pelajar SMK dan gurunya terekam sedang asyik pesta minuman keras.

Video ini diduga berasal dari salah satu sekolah di Grobogan, Jawa Tengah

Aksi pelajar dan guru pesta miras ini viral di media massa, usai diunggah oleh akun X @mamang_cik.

Baca juga: Bellingham Terus Gacor di UCL, Ukir Rekor Yang Tak Mampu Diciptakan Cristiano Ronaldo

Dalam video yang berdurasi 52 detik, pesta miras itu dilakukan di sebuah rumah kosong tidak jauh dari sekolah.

Terlihat seorang guru dan sejumlah siswa baik perempuan hingga laki-laki duduk di lantai dengan sejumlah botol miras di depannya.

Karena perilaku tercelanya, guru SMK tersebut pun diberhentikan oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Provinsi Jawa Tengah.

Guru yang viral pesta miras dengan muridnya itu disebut telah melakukan pelanggaran berat.

Baca juga: Seminar Internasional Universitas MTU: Big Data Sebagai Dasar Melakukan Kebijakan

Kepala Dinas Pendidilan dan Kebudayaan (Disdikbud) Provinsi Jawa Tengah, Uswatun Hasanah, membenarkan kejadian ini dan telah memberhentikan guru dalam video itu.

"Berdasarkan pertemuan dengan pihak sekolah, Cabdin (Cabang Dinas) IV, kepsek (kepala sekolah) guru yang bersangkutan telah melakukan pelanggaran berat. Maka diberhentikan jadi guru," ujar Uswatun, melalui sambungan telepon, Rabu (29/11/2023), dikutip dari Kompas.com.

Untuk mengantisipati terjadinya kejadian serupa, pihaknya menggalakkan kegiatan 'no miras' dengan bekerja sama dengan Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (DP3AKB), Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol), Polres dan Satuan Polisi Pamong Praja atau Satpol PP Grobogan.

Baca juga: Viral ! 5 Kantor Desa di Sragen Diteror Kiriman Bunga Sajen Jelang Pemilu, Diduga Untuk Menyantet

Lebih lanjut, guna mengawal kasus itu, pihaknya kini melakukan pendampingan dan pemeriksaan kesehatan terhadap sejumlaj pelajar SMK yang terlibat dalam video viral itu.

Hal itu supaya perilaku kenakalan remaja ini tidak terulang kembali di sekolah tersebut.

Baca juga: Kamar Penuh Sampah Sampai Hampir Capai Langit-langit, Pemilik Kontrakan Syok dengar Alasan Penyewa

"Rekomendasi (Disdikbud Jateng), yayasan akan rapat keputusan 2-3 hari lagi. Tapi, yayasan sepakat ini pelanggaran berat. Sekolah bersedia melakukan kegiatan kolaboratif dan DP3AKB melakukan pendampingan terhadap siswa," pungkasnya.

 

Artikel ini diolah Tribuntrends

Baca Berita Tribun Medan Lainnya di Google News

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved