Berita Viral

Nasib Santri di Jambi, Tak Bisa BAB Usai Dianiaya Senior Berbulan-bulan, Tubuh Penuh Luka Lebam

Kondisinya memprihatinkan, APD sampai harus dilarikan ke RSUD Raden Mattaher Jambi.

|
Editor: Satia
Istimewa
Santri Dianiaya Senoir 

"Prakteknya itu mulut anak saya di tutup, tangannya dipegang kakinya juga dipegang secara kuat dipaksa, terus kaki pelaku itu nendang kemaluan anak saya," kata Rikarno.

Selain itu anaknya juga sempat diinjak di bagian perut oleh seniornya.

Baca juga: Guru SMA di Sampang Masih Gemetaran Saksikan Siswinya Melahirkan di Kelas, Ari-ari Tak Ada

"Luka lebam dikanan kiri paha, kemaluan sampai testisnya atau biji kemaluannya bengkak dan diperut juga," ujarnya.

Rikano menyebutkan, para pelaku ini bukan teman sebaya dari anaknya.

Pelaku merupakan senior yang sudah lulus namun mengabdi di pondok pesantren tersebut.

Pelaku diduga ialah R dan F.

"Pelaku sudah lulus sekolah SMA, sedangkan anak saya masih kelas 7 SMP," sebutnya.

Baca juga: Emasnya Rp 105 Juta Dimaling, Pilu Wanita Hamil Nangis Minta Pencuri Kembalikan, Jadi ART 10 Tahun

Meski demikian, kini diketahui jika kondisi korban sudah mulai membaik dan sudah bisa buang air besar, karena selama 3 hari korban tidak bisa buang air besar dan buang angin.

Korban mendapatkan perawatan secara intensif.

"Allhamdulilah sudah membaik dan sudah keluar, sekarang di rumah sakit Bhayangkara untuk melakukan visum," terangnya.

Menurut Rikano warga Sungai Bahar, kabupaten Muaro Jambi sang anak harus dibawah ke psikolog karena secara sikis sang anak terganggu.

Baca juga: JADWAL Liga Italia Pekan Ini 2-5 Desember 2023, AC Milan Vs Frosinone, Napoli vs Inter Milan

Lapor Polisi

Rikarno Widi orang tua APD (12) santri pondok pesantren Tawakal Tri Sukses Kota Jambi yang menjadi korban perundungan ke Polda Jambi.

Korban menggalami luka serius dibagian buah zakar dan lebam dibagian paha dan di rawat di RSUD Raden Mattaher Jambi.

Rikarno mengatakan, dirinya datang ke polda Jambi untuk melaporkan kedua pelaku yang telah tega melakukan perundungan terhadap anaknya, hingga di mengalami luka fisik dan mental.

Halaman
123
Sumber: Tribun Sumsel
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved