Korban Banjir dan Longsor

Pencarian Hari Ketiga, Satu Jasad Korban Kembali Ditemukan, Total Sudah 2 Orang

Petugas gabungan kembali berhasil temukan jasad korban banjir dan longsor di Desa Simangulampe, Kecamatan Baktiraja, Kabupaten Humbang Hasundutan.

Penulis: Maurits Pardosi | Editor: Hendrik Naipospos

TRIBUN-MEDAN.com, DOLOKSANGGUL – Petugas gabungan kembali berhasil temukan jasad korban banjir dan longsor di Desa Simangulampe, Kecamatan Baktiraja, Kabupaten Humbang Hasundutan.

Pencarian di hari ke tiga ini membuahkan hasil.

Sejauh ini sudah dua korban yang berhasil ditemukan dalam keadaan meninggal dunia.

Wakil Bupati Humbahas menjelaskan soal penemuan mayat seorang nenek tersebut yang tak jauh dari lokasi hotel yang terdampak longsoran.

“Hari ini pada pencarian di hari ketiga, kita tadi menemukan seorang korban lagi dalam bencana di Desa Simangulampe, Kecamatan Baktiraja, Kabupaten Humbahas. Kita sudah menyerahkannya ke pihak petugas yakni Basarnas,” ujar Oloan Nababan, Senin (4/12/2023).

Bersama tim, ia berada di lokasi dan ikut serta mencari sejumlah korban yang dinyatakan hilang pada peristiwa itu.

“Kita memohon agar segera kita temukan lebih dari sepuluh orang lagi. Ditemukan di depan Senior Hotel,” sambungnya.

Ia juga menyampaikan, kondisi jasad yang ditemukan. Pihaknya telah menyerahkan kepada pihak berwajib sebelum diserahkan kepada pihak keluarga untuk segera dimakamkan.

“Sudah ada tanda-tanda bau busuk. Pertamakali harus dibawa untuk forensik dulu lalu diserahkan kepada pihak keluarga,” tuturnya.

Kondisi jasad tertumpuk bebatuan yang berasal dari perbukitan yang dibawa oleh aliran sungai saat hujan deras pada Jumat (2/12/2023) malam.

“Tertumpuk batu-batu juga,” sambungnya.

Hingga saat ini, petugas tengah berada di areal pencarian.

Keluarga Korban Setia Menunggu Sembari Doakan Petugas

Seorang keluarga korban tengah berada di areal evakuasi material bebatuan yang berada di Desa Simangulampe, Kecamatan Baktiraja, Kabupaten Humbang Hasundutan, Senin (4/12/2023).

Ebenezer Nababan (47) yanga paman dari seorang korban longsor Sartika boru Simanjuntak berada di areal pembersihan material. Ia datang dari Tebing Tinggi dan menyaksikan proses evakuasi korban. Sejak kejadian hingga hari inj, ada dua jasad korban yang ditemukan.

"Saya dari Tebingtinggi datang kemari melihat pencarian bere saya yang bernama Sartika boru Simanjuntak. Ia masuk dalam daftar orang hilang saat kejadian," ujar Ebenezer Nababan (47), Senin (4/12/2023).

Sumber: Tribun Medan
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved