Laka Maut di Tol Lubukpakam

BREAKING NEWS: Kecelakaan Maut di Tol Lubuk Pakam Satu Keluarga, 4 Orang Tewas dan 3 Luka-Luka

Empat orang penumpang mobil Innova yang masih punya hubungan keluarga tewas dan tiga lainnya mengalami luka-luka.

|
Penulis: Indra Gunawan | Editor: Salomo Tarigan
istimewa
Pihak kepolisian mengecek lokasi kejadian di Jalur tol Km 47+500 kawasan Desa Pasar Melintang Kecamatan Lubuk Pakam Kabupaten Deliserdang,Selasa, (19/12/2023). 

Korban luka-luka Nur Ampu Sitakar (60) merupakan istri dari Homri sementara Carlisa Yetta Br Tindaon anak pertama almarhum Hendri dan Rosmalina. Atas nama Kristine Br Sibuea merupakan kerabat lain yang juga ikut dalam rombongan. 

" Jadi yang wisuda itu menantu Opung ini (Rosmalina).  Karena wisuda ikutlah mereka semua ke Medan. Sudah siap mau kembali pulang maksudnya baru kecelakaan. Kalau si Carlisa Yetta cuma luka ringan. Dia katanya duduk di tengah pada saat itu. Tadi malam bisa dia kami tanyain pelan-pelan. Karena luka ringan sudah ikut pulang dia tadi malam,"kata Iman. 

Kanit Laka Polresta Deli Serdang, Iptu R. Gultom mengaku pihaknya hingga Rabu siang masih melakukan olah TKP di jalur tol. Ia pun belum dapat menyimpulkan apa penyebab kecelakaan

"Kami sama Polda masih lakukan olah TKP ini di jalur tol. Diduga nabrak dari belakang bagian truk. Cuma truknya kan masih kita cari. Kalau ban mobilnya bagus nggak ada pecah," kata R Gultom.

Kecelakaan di Sergei

Sebelumnya terjadi kecelakaan di Sergai menewaskan seorang pemotor.

Dua sepeda motor bertabrakan di Jalan Menang, tepatnya di Dusun V Desa Pantaicermin Kiri, Kecamatan Pantaicermin, Kabupaten Serdangbedagai (Sergai), Senin (18/12/2023).

Kasat Lantas Polres Sergai AKP Andita Sitepu melalui PS Kasi Humas, Iptu Edward Sidauruk mengatakan, peristiwa itu pun mengakibatkan seorang pengendara sepeda motor meninggal dunia.

Mendapat informasi adanya peristiwa kecelakaan lalulintas (lakalantas), personel Unit Gakkum Satlantas Polres Sergai meluncur ke lokasi kejadian untuk melakukan olah TKP (tempat kejadian perkara) serta mengevakuasi korban dan kendaraan yang terlibat lakalantas.

Iptu Edward Sidauruk menjelaskan, peristiwa lakalantas bermula saat sepeda motor dengan nomor polisi BK 4184 MBG yang dikendarai Sutan Hasbi (17), warga Dusun V Desa Pantaicermin Kiri berboncengan dengan M Ikhsan (17), warga Dusun II Desa Kotapari, Kecamatan Pantaicermin, datang dari arah Desa Pantaicermin menuju Desa Pantaicermin Kiri.

"Tiba di TKP, diduga kurang hati-hati sehingga sepeda motor yang dikendarai kedua pemuda yang diketahui masih pelajar tersebut terjatuh di badan jalan sebelah kanan dari arah Desa Pantaicermin menuju Desa Pantaicermin Kiri," katanya kepada Tribun Medan, Senin (18/12/2023).

Ia melanjutkan, pada saat bersamaan korban langsung bertabrakan dengan sepeda motor dengan nomor polisi BM 5003 UN yang dikendarai Indra Syahputra (41), warga Dusun II Desa Sijabut, Kecamatan Air Batu, Kabupaten Asahan.

"Indra ini berboncengan dengan Kamaruddin Siregar (56), warga Desa Sungai Nyamuk, Kecamatan Sinaboi, Kabupaten Rokan Hilir, Provinsi Riau, yang datang dari arah berlawanan," ucapnya.

Edward menyebut, akibat kejadian itu pengendara sepeda motor BK 4184 MBG atas nama Sutan Hasbi mengalami luka berat dan meninggal dunia.

Sedangkan penumpang yang dibonceng mengalami patah kaki tertutup dan menjalani perawatan di RSU Melati Perbaungan.

Sementara itu, pengendara sepeda motor BM 5003 UN atas nama Indra Syahputra hanya mengalami luka ringan dan tidak menjalani perawatan di rumah sakit.

Kemudian, penumpang yang dibonceng sama sekali tidak mengalami luka.

"Kedua sepeda motor yang terlibat lakalantas sudah diamankan di Unit Gakkum Pos Lantas Sei Sijemggi Polres Sergai sebagai barang bukti," katanya.

(dra/cr12/tribun-medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di FacebookInstagram dan Twitter

Sumber: Tribun Medan
Halaman 4 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved