Pembukaan Pintu Tol Tebingtinggi-Sinaksak untuk Momen Nataru Meleset dari Jadwal, Begini Kata Polisi

TRIBUN-MEDAN.com, SIANTAR - Pembukaan Pintu Tol Tebingtinggi-Sinaksak untuk mendukung arus mudik Nataru 2024 telat dari rencana awal.

Semula direncanakan akses Pintu Tol Tebingtinggi-Sinaksak dibuka secara fungsional mulai dari tanggal 20 Desember 2023 - hingga 10 Januari 2024.,

Namun hingga Rabu (20/12/2023), pintu tol ini belum juga dibuka oleh PT Hutama Marga Waskita.

Kasat Lantas Polres Pematang Siantar AKP Haris Sihite menyampaikan pihaknya masih menunggu surat resmi dari pihak tol maupun Kementerian PUPR untuk pembukaan pintu Tol Sinaksak.

"Belum ada surat dari pihak jalan tol (untuk pembukaan). Kalau layanan Pos Pengamanan memang akan dimulai Polres Simalungun bersama Pemkab dan Kodim 0207/Simalungun pada 22 Desember 2023 ini," kata Haris.

Keterangan Kasat Lantas ini juga diperkuat oleh Kapolres Simalungun AKBP Ronald FC Sipayung.

Kapolres menyampaikan bahwa secara resmi, pihak tol lah yang akan membuka ruas Tol Tebingtinggi - Serba lawan dan Serba lawan - Sinaksak, Kabupaten Simalungun.

"Nanti pihak jalan tol yang akan umumkan berlakunya, Bang. Informasinya pintu tol akan dibuka beriringan dengan operasi Lilin," kata Kapolres.

Sekadar informasi, Operasi Lilin Toba 2023 digelar selama 12 hari mulai 22 Desember 2023 hingga 2 Januari
2024.

Polda Sumut menggelar apel pasukan Operasi Lilin Toba 2023 dalam rangka pengamanan Perayaan Natal dan Tahun Baru 2024 di Sumatera Utara, Kamis (21/12/2023)

Sebelumnya, wacana pembukaan tol ini diketahui Dalam rapat High Level Meeting Forkopimda Kabupaten Simalungun dengan Bank Indonesia Kantor Perwakilan Pematang Siantar beberapa hari lalu.

Dalam rapat, pihak PT HMW menyampaikan bahwa akses dibuka secara fungsional mulai dari tanggal 20 Desember 2023 - hingga 10 Januari 2024.

Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Simalungun, Sabar P Saragih menyampaikan bahwa dengan dibukanya pintu tol ini, diprediksi akan memberi opsi penting bagi pelintas Tebingtinggi - Simalungun dan sebaliknya untuk merayakan Natal dan Tahun Baru 2024.

Pemerintah memprediksi ada tiga momen puncak arus lalu lintas, yakni pada tanggal 22-23 Desember 2023 (Natal); tanggal 29-30 Desember 2023 (Tahun Baru) serta 4-5 Januari 2024 (arus balik) .

"Malam pergantian tahun baru di Parapat ada keramaian seperti kembang api dan sebagainya, di situ kita lihat potensi kemacetan yang di mana zona parkir sangat terbatas," kata Sabar.