Berita Viral
TERKUAK Motif Rohingya Datang ke Aceh, Ternyata Bukan Mengungsi tapi Mau Cari Pekerjaan
Ternyata bukan mengungsi, terkuak motif etnis Rohingya datang ke Aceh dan rela bayar Rp16 juta ternyata untuk mencari pekerjaan
TRIBUN-MEDAN.COM – Terkuak motif etnis Rohingya datang ke Aceh.
Adapun motif Rohingya datang ke Aceh akhirnya terkuak.
Ternyata bukan mengungsi, dari sejumlah saksi yang diperiksa, rata-rata etnis Rohingya datang ke Aceh untuk mencari pekerjaan.
Hal itu diungkap oleh Kapolresta Banda Aceh Kombes Fahmi Irwan Ramli usai ditangkapnya seorang penyelundup imigran Rohingya, bernama Muhammad Amin (35).
Polisi mengatakan, modus Amin adalah menjanjikan pekerjaan kepada korban.
Para korban mulanya menempati kamp pengungsi di Cox's Bazar, Bangladesh.
Lalu, tersangka mengajak para korban untuk pergi ke Malaysia, Thailand, dan Indonesia supaya bisa bekerja dan mendapatkan uang.
Hal tersebut terungkap ketika polisi memeriksa sejumlah saksi.
Akan tetapi, untuk bisa pergi menuju negara tujuan, para korban harus menyerahkan uang sebesar 100.000 hingga 120.000 taka atau sebesar Rp 14 juta hingga Rp 16 juta.
"Seorang saksi berinisial MSA, yang kami periksa, mengaku membayar 100.000 taka, atau Rp 14 juta, untuk pergi ke Indonesia, dan dijanjikan mendapat pekerjaan," ujar Fahmi, dikutip Tribun-Medan.com, Kamis (21/12/2023).

Uang yang dikumpulkan dari para korban, dipakai Amin untuk membeli kapal dan makanan. Selebihnya digunakan oleh tersangka.
Ketika berlayar, Amin juga bertindak sebagai kapten kapal dan mengurus penumpang.
Rombongan Amin, yakni sebanyak 137 warga Rohingya, berlabuh di Pantai Blang Ulam, Desa Lamreh, Kecamatan Masjid Raya, Kabupaten Aceh Besar, pada Minggu (10/12/2023).
Berdasarkan penyelidikan polisi, dari 137 orang itu, tak semuanya merupakan pengungsi.
Dua orang di antara mereka diketahui berkewarganegaraan Bangladesh, selebihnya warga negara Myanmar.
Polisi mendapati fakta bahwa tidak semua orang dalam rombongan mempunyai kartu pengungsi dari UNHCR.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.