Berita Viral
Warga Protes Spanduk Cafenya Ditutup Baliho Caleg DPR RI, Sang Caleg Klaim Tiang Baliho Miliknya
Namun timses dari caleg tersebut malah memasang bahkan menutup spanduk warga itu dengan baliho caleg DPR RI.
Penulis: Istiqomah Kaloko | Editor: Ayu Prasandi
TRIBUN-MEDAN.COM – Viral di media sosial sebuah video yang memperlihatkan seorang warga protes usai spanduk cafe miliknya ditutup oleh baliho caleg DPR RI.
Padahal menurut warga tersebut, lahan itu merupakan tempat usahanya yang sudah dikontrak.
Namun timses dari caleg tersebut malah memasang bahkan menutup spanduk warga itu dengan baliho caleg DPR RI.
Melalui unggahan TikTok @dianaimbra, warga Balai Talang, Dangunag Danguang, Sumatera Barat itu mengutarakan kekesalannya.
Dalam video itu, tampak baliho caleg DPR RI Dapil Sumatera Barat terpasang di pinggir jalan.
“Inilah perilaku caleg caleg zaman sekarang. Ini kebetulan papan nama dari tempat usaha saya, ditutup dengan spanduk. Kekmana lah ya pemikiran tim suksesnya. Kalau seandainya saudara diperlakukan seperti ini bagaimana ya kira-kira? Ini di Balai Talang, Dangunag-danguang,” ucapnya.
“Kebetulan ini tempat usaha saya yang saya kontrak lalu dipasang sama tim sukses ibuk ini. Ini papan nama dari usaha saya,” sambungnya.
Setelah video itu viral, Caleg DPR RI yang balihonya diprotes oleh warga itu langsung klarifikasi melalui akun Instagramnya @ola_dhifla.
Caleg DPR RI yang diketahui bernama Dhifla Wiyani tersebut mengatakan bahwa tiang tempat dipasangnya baliho itu merupakan miliknya yang dipasang sejak kampanye 2018 silam.
Namun selama 5 tahun belakangan, tiang tersebut digunakan pihak keluarganya untuk keperluan iklan dan sejenisnya dengan izinnya.
“Tiang besi ini udh Aku bikin 6 thn yg lalu di kampung Bakonya si Papa di Balai Tolang Limapuluh Kota.. dan selama 5 thn ini tiang ini emang dipakai oleh bakonya si papa itu utk iklan2 dll dg seijin aku,” tulis @ola_dhifla.
“2 bln yg lalu.. Bako papa itu menelpon Aku spy Tim Dhifla3 memasang Baliho Dhifla ditiang milik aku tsb krn sdh masuk masa kampanye.. Karena Tim Dhifla3 sibuk, maka baru tadi pagi semoat dia pasang.. Eeh sorenya Viral bangeett,” sambungnya.
Menurut Dhifla, viralnya kasus tersebut lantaran kesalahpahaman antara dirinya, pihak keluarga, dan warga yang protes dengan baliho tersebut.
“Ini miscom aja sebenarnya. .kayaknya dia gak tau kalo tiang itu Aku yg punya.. makanya dia ngomel2 seolah2 dia terzolimi..,” tulis Dhifla.
Menurut Dhifla, selama ini warga yang protes tersebut menggunakan tiang spanduk tersebut secara gratis.
“Lah dia pake tiang itu selama ini gratis kok.. Kalo skr Aku mo pake sendiri buat diri sendiri.. kan boleh2 ajaa kaann..,” lanjutnya.
“Aku emang pelupa.. ternyata sejak 6 thn yg lalu Aku itu punya banyak tiang2 besi buat Baliho.. cuman gak ingat buat memakainya.. baik di Padang Pariaman maupun di Limapuluh Kota..,” sambungnya lagi.
(cr31/tribun-medan.com)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.