Tribun Wiki
Profil Arya Wedakarna, Senator Asal Bali yang Dituding Rasis Terhadap Wanita Berhijab
Arya Wedakarna, senator asal Bali jadi sorotan setelah videonya yang dituding rasis terhadap wanita berhijab viral di media sosial
TRIBUN-MEDAN.COM,- Arya Wedakarna, senator asal Bali menjadi sorotan setelah videonya yang dituding rasis terhadap wanita berhijab viral.
Dalam video itu, Arya Wedakarna yang pernah dipecat dari Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Bali itu mengatakan dirinya tidak ingin melihat ada wanita dengan penutup kepala.
Ucapan itu dilontarkan Arya Wedakarna ketika berada memberi teguran dan komentar terhadap Kepala Kanwil Bea Cukai Bali Nusa Tenggara, kepala Bea Cukai Bandara I Gusti Ngurah Rai, dan pengelola bandara.
"Saya gak mau yang front line, front line itu, saya mau yang gadis Bali kayak kamu, rambutnya kelihatan terbuka. Jangan kasih yang penutup, penutup gak jelas, this is not Middle East. Enak aja Bali, pakai bunga kek, pake apa kek," ujar AWK dalam video yang viral.
Karena hal itu pula, banyak masyarakat yang penasaran dengan sosok Arya Wedakarna ini.
Berikut ulasannya.
Profil Arya Wedakarna
Arya Wedakarna memiliki nama lengkap Shri I Gusti Ngurah Arya Wedakarna Mahendradatta Wedasteraputra Suyasa.
Ia lahir pada 23 Agustus 1980.
Pada tahun 2014-2019, ia sempat menjadi anggota DPD Bali dengan perolehan suara sebesar 178.934 suara.
Saat masih muda, Arya pernah terjun di dunia modeling dan menjadi cover boy majalah Aneka.
Ia sempat bergabung dalam trio grup vokal FBI bersama Indra Bekti dan Roy Jordy.
Putra dari Shri Wedastera Suyasa dan Suwitri Suyasa ini dinobatkan sebagai Doktor Ilmu Pemerintahan Termuda di Indonesia (saat berusia 27 tahun) dan Rektor Universitas Termuda di Indonesia (saat berusia 28 tahun) oleh Museum Rekor Indonesia (MURI).
Saat ini, ia juga menjabat sebagai Rektor Universitas Mahendradatta Bali.
Putra dari Shri Wedastera Suyasa dan Suwitri Suyasa ini dinobatkan sebagai Doktor Ilmu Pemerintahan Termuda di Indonesia (saat berusia 27 tahun) dan Rektor Universitas Termuda di Indonesia (saat berusia 28 tahun) oleh Museum Rekor Indonesia (MURI).
Saat ini, ia juga menjabat sebagai Rektor Universitas Mahendradatta Bali.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.