Medan Terkini

Jawaban Kapolrestabes, Anggotanya Masih Biarkan Preman Pemalak yang Ancam Bakar Toko Berkeliaran

Polisi masih belum mampu menangkap preman sok jago yang mengancam akan membakar toko kelontong jika tidak diberikan uang.

|
Editor: Salomo Tarigan
TRIBUN-MEDAN/ALFIANSYAH
Kapolrestabes Medan, Kombes Teddy Jhon Sahala Marbun 

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Polisi masih belum mampu menangkap preman sok jago yang mengancam akan membakar toko kelontong jika tidak diberikan uang.

Kapolrestabes Medan, Kombes Pol Teddy Jhon Sahala Marbun, mengatakan, terkait kasus tersebut pihaknya telah memerintahkan Kapolsek Medan Barat, untuk menangkap pelaku.

"Nanti kita dalami, kalau masalah premanisme saya sudah sampaikan kepada Kapolsek, silahkan di monitor wilayahnya," kata Teddy kepada Tribun-medan, Selasa (9/1/2024).

Ia menjelaskan, dirinya telah memerintahkan polsek jajarannya untuk menangani perkara premanisme yang meresahkan masyarakat.

"Kita akan backup setiap ada kejadian, karena kami juga sudah siapkan patroli, baik patroli presisi maupun patroli malam hari," sebutnya.

Lebih lanjut, Teddy juga menyampaikan bahwa pihaknya akan terus berupaya untuk mengantisipasi tindakan-tindakan premanisme yang meresahkan masyarakat.

"Kita tetap berupaya untuk mengantisipasi, setiap kejadian pasti kita akan tangani," ucapnya.

Tangkapan Layar CCTV Preman Paksa Minta Uang dan Ancam Bakar Toko di Jalan Karya Medan
Tangkapan Layar CCTV Preman Paksa Minta Uang dan Ancam Bakar Toko di Jalan Karya Medan (Instagram)

Sebelumnya, beredar di media sosial preman meminta uang secara paksa kepada pekerja salah satu toko kelontong di Kota Medan.

Dalam rekaman video CCTV, terlihat preman tersebut memaksa minta uang sebesar Rp 50 ribu.

Karena tak langsung diberi, preman yang mengenakan kaus ini pun mengancam akan akan membuat ribut atau ngajak berkelahi di toko kelontong tersebut.

"Udah 50 ribu saja, kalau gak ribut aja sekalian kita nanti di sini. 50 ribu saja, capek kali aku tadi ngomongnya,"kata preman tersebut, dilihat dari video rekaman CCTV media sosial @tkpmedan, Sabtu (6/1/2024).

Belum diketahui pasti kapan kejadian ini, tapi di media sosial menyebut peristiwa terjadi di Jalan Karya no 234 Medan.

Pekerja toko yang mendengar ancaman itu menjawab jika dia memberikan uang akan terancam dipecat oleh bosnya.

Namun jawaban penjaga toko tidak dipedulikan pria ini, ia malah terus semakin mamaksa.

"Dipecat beneran nanti aku bang,"jawab penjaga toko.

"Biar aja kau dipecat. Mati kau, tadi aku minta 20 ribu gak ada ngasih,"respon preman.

Karena tak tahan terus diintimidasi, akhirnya penjaga toko memberikan uang sekitar 20-30 ribu.

Bukan berterima kasih secara tulus, malah preman ini memaki penjaga toko dengan kata-kata tak pantas.

"Makasih ya,"kata penjaga toko sambil memberi uang.

"Sama-sama tol,"jawab si preman.

Di video berbeda yang di unggah akun lain, pria yang sama dan disebut kejadian pada 4 Januari 2024 datang meminta uang dengan jaminan sepeda motornya.

Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Medan Barat, AKP Irwansyah Sitorus, sampai saat ini pelaku masih dalam pengejaran pihak kepolisian.

Ia pun mengatakan bahwa, petugas masih berupaya menangkap bandit yang meresahkan pedagang tersebut.

"Mohon doanya ya, masih kami upayakan," katanya.

(Cr11/tribun-medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di FacebookInstagram dan Twitter 

Berita Viral Tribun-Medan.com

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved