Kondisi Harimau Sumatera Nurhaliza Sebelum Mati di Medan Zoo, Napas Tersengal-sengal

Dari hasil pantauan, BBKSDA memanggil manajemen Medan Zoo pada November 2023 dan mendapat informasi jika manajemen mendapat kendala dalam operasional.

Sehingga, dari hasil temuan, lalu rekomendasi dari BBKSDA tidak bisa dijalankan maksimal .

"Pada pertemuan tersebut disampaikan bahwa manajemen Medan Zoo mengalami beberapa kendala dan kesulitan dalam operasional Medan 

Zoo, sehingga hal-hal yang menjadi rekomendasi Balai Besar KSDA Sumatera Utara belum mengalami kemajuan yang berarti."

Sementara itu, saat dikonfirmasi ke Kepala Bagian (Kabag)  Perekonomian Sekretaris Daerah Kota (Setdako) Kota Medan Regen mengaku baru mendengar kabar tersebut. 

"Saya baru tahu dan dengar hari ini. Nanti coba saya cari tahu dahulu ya," jelasnya kepada Tribun Medan.  

Disinggung, apakah Direktur PUD Pembangunan sudah ada yang mengisi, Regen mengatakan, sejauh ini belum ada pelelangan jabatan kembali untuk dirut tersebut. 

"Belum ada. Pokoknya ini saya coba hubungi terlebih dahulu pihak Medan Zoo ya," jelasnya. 

Sementara saat mencoba konfirmasi ke Manager Medan Zoo Pernius Harefa tidak merespon chat dan telepon dari Tribun Medan. 

Untuk diketahui jabatan Dirut PUD Pembangun Pemko Medan  yang menaungi penanganan di Medan Zoo sudah sejak beberapa bulan lalu kosong.

Sudah pernah dilakukan pelelangan jabatan, Namun saat itu tidak ada  yang lulus seleksi.

Medan Zoo tak Terawat

 Founder Toba Animal Friends Sumatra  Anita Panggabean  menilai matinya dua harimau sumatera disebabkan tidak telatennya para pengurus Medan Zoo. 

Selain itu, pengurus Medan Zoo  juga tidak memiliki  rasa kecintaan terhadap hewan yang tinggi.  

Anita  menganggap ada atau tidaknya Dirut PUD Pembangunan Pemko Medan, Medan Zoo tetap  tidak terawat sebab manajemennya tidak memiliki dasar-dasar tentang rescue hewan.