Viral Medsos

INI ALASAN Ucok dan Usup Warga Sipil yang Turut Menangkap dan Menganiaya Pedangdut Saipul Jamil

Ucok dan Usup diduga turut menganiaya asisten Saipul Jamil, Steven, di dekat Halte TransJakarta Jelambar, Jakarta Barat, pada Jumat (5/1/2024) lalu.

Editor: AbdiTumanggor
TikTok
VIRAL Pedangdut Saipul Jamil Ditangkap Polisi di Jalanan, Teriak Histeris saat Tangan Diborgol. Dalam Hal Ini, Dua Warga Sipil Turut Menjadi Tersangka karena Menganiaya Saipul Jamil. 

Video penangkapan Saipul Jamil di Jelambar tengah ramai di media sosial. Dalam video tersebut, tampak polisi berpakaian sipil yang mencegat mobil yang dikendarai Saipul dan Steven dan meminta mereka keluar. Saipul yang ketakutan dan merasa hendak dirampok karena polisi tersebut menodong pistol.

Sugeng Teguh Santoso menilai bahwa polisi sengaja melakukan penangkapan dengan cara tersebut karena ingin viral. Ia menjelaskan bahwa dalam kepolisian, penangkapan adalah sebuah prestasi.

Menurutnya, prestasi dalam penangkapan ini menjadi salah satu upaya agar anggota polisi tersebut naik pangkat.

“Pertama, polisi yang menangkap ini memiliki kesadaran bahwa ia ingin agar penangkapannya itu dimaknai sebagai prestasi. Jadi mau diviralkan,” kata Sugeng dalam Sapa Indonesia Pagi Kompas TV, Jumat (12/1/2024).

“Mereka (polisi) tidak mau gambling dengan tujuannya, yakni supaya terangkat, diviralkan, dia mendapat penghargaan,” sambungnya.

Sugeng menilai, jika orang yang ditangkap bukan Saipul Jamil yang notabene merupakan publik figur, maka penangkapannya tidak akan seramai ini.

“Kalau bukan Saipul Jamil, ini ceritanya nggak perlu ada rame-rame begini. Senyap, dugaan saya,” jelasnya.

Sayangnya, penangkapan tersebut tidak disertai dengan profesionalisme. Menurutnya, penangkapan Saipul Jamil justru mempertontonkan rendahnya profesionalisme anggota polisi.

Ia juga menyinggung polisi yang membiarkan warga sipil ikut-ikutan dalam penangkapan tersebut.

Sugeng menjelaskan bahwa hal itu tidak diperbolehkan dalam penangkapan seseorang yang diduga melanggar hukum.

Lebih lanjut, Sugeng bilang bahwa Saipul Jamil dapat melayangkan gugatan atas kejadian yang menimpanya dalam penangkapan tersebut.

“Bisa (gugat), sudah sangat jelas. Dia mengalami kekerasan. Saipul menyangka dia mau dirampok. Dia merekam, pegang HP supaya dia punya bukti. Ada kekerasan verbal, ancaman, kemudian diseret secara fisik,” terang Sugeng.

Sebagai informasi, penangkapan tersebut berkaitan dengan kasus penyalahgunaan narkoba yang dilakukan oleh asisten Saipul Jamil, Steven.

Saipul Jamil sendiri dinyatakan negatif mengonsumsi narkoba dan telah dibebaskan.

Anggota Polisinya Diperiksa Propam

Adapun, Propam Polres Metro Jakarta Barat memeriksa anggota Unit Narkoba Polsek Tambora yang menangkap pedangdut Saipul Jamil tersebut.

Halaman 2/4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved