Viral Medsos

APA SALAH Pertanyaan Gibran soal 'Green Inflation' dan 'Lithium Ferro Phosphate'? Ini Penjelasannya

Maksud pertanyaan cawapres nomor urut 02 Gibran Rakabuming Raka soal 'Green Inflation' dan 'Lithium Ferro-Phosphate' saat debat cawapres pada Minggu

|
Editor: AbdiTumanggor
Tribunnews.com
Pertanyaan cawapres nomor urut 02 Gibran Rakabuming Raka soal Green Inflation dan Lithium Ferro-Phosphate saat debat cawapres pada Minggu (21/1/2024) malam. (Tribunnews.com) 

Sebelumnya, dikutip dari tayangan YouTube Total Politik, Senin (22/1/2024), Thomas atau Tom Lembong menjabarkan secara lengkap hal yang menjadi dasar AMIN jika memimpin, akan memperbaiki kebijakan pertambangan nIkel tersebut. 

Tom Lembong posisinya sebagai Co-Captain Timnas AMIN, atau tim sukses pasangan calon presiden dan wakil presiden Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar.

Kebijakan ekplorasi nikel besar-besaran di Indonesia saat ini menurutnya sangat mengkhawatirkan. "Harga nikel global di seluruh dunia sudah turun kurang lebih 30 persen dalam 12 bulan terakhir, dan diprediksi tahun depan ada surplus stok nikel di dunia yang terbesar sepanjang sejarah. Jadi dengan begitu gencarnya pembangunan smelter di indonesia, kita membanjiri dunia dengan nikel, harga jatuh terjadi kondisi oversupply," ujar Tom Lembong.

Karena begitu besarnya pasokan nikel RI membanjiri dunia dan berkembang pesatnya produksi baterai kendaraan listrik, lanjut Tom, Pemerintah pede bisa mendominasi pasar dunia.

"Akhirnya mereka ketakutan dan kehilangan kepercayaan. mereka cari opsi lain, formulasi bahan baterai yang tidak menggunakan nikel," tambahnya.

Hal itu menurut Tom sangat mengkhawatirkan. Sebab Salah satu produsen mobil listrik terbesar di dunia, Tesla, kini katanya sudah tidak lagi menggunakan nikel sebagai bahan baku baterai lithium yang digunakan, tapi LFP. Khususnya, di pabrik yang basis produksinya di China.

"Jadi 100 persen dari semua mobil Tesla yang dibuat di Tiongkok menggunakan baterai yang mengandung nol persen nikel , nol persen cobalt.  Baterainya namanya LFP  jadi pakai besi, pakai fosfat, masih pakai lithium tapi tidak lagi pakai cobalt. itu 100 persen mobil Tesla," ungkapnya.

Tom pun menegaskan, Indonesia tidak bisa lagi ke depannya ketergantungan dengan harga komoditas dunia. Terlebih lagi hilirisasi nikel yang didorong Pemerintah saat banyak aspek negatifnya ketimbang keuntungan yang dirasakan.

"Jadi sebaiknya kita lihat komprehensif, ekspor kita naik dramatis, kemudian gagah-gagahan di dunia, kalau kalian gak nurut kita akan stop jual, itu memicu subsitusi," ungkapnya. "Jadi harus kembali ke suatu kelembagaan yang lebih sitematis, rasional tidak terlalu bombastis, balik ke awal-awalnya pak Jokowi,"ujarnya.

Hal itu pun menjadi dasar Gibran Rakabuming Raka menanyakan LFP tersebut ke Muhaimin Iskandar sebagai Cawapres 01. Gibran menyebut Tom Lembong sering membicarakan Lithium Ferro-Phosphate (LFP) dan menyebut Tesla tidak menggunakan nikel.

"Yang sering ngomong Lithium Ferro-Phosphate (LFP) itu timsesnya tapi Cawapresnya (Cak Imin) gak paham, Tesla gak pakai nikel ini kan kebohongan publik, mohon maaf Tesla itu pakai nikel pak," kata Gibran kepada Cak Imin.

Dia bertanya apakah paslon nomor 1 antinikel. "Paslon nomor 1 dan timsesnya sering gaungkan LFP, lithium ferro phosphate. Saya enggak tahu ini pasangan nomor 1 ini antinikel apa gimana?" tanya Gibran.

Pertanyaan Gibran tersebut pun menjadi sorakan hingga Cak Imin menyinggung soal etika.

"Prinsipnya sederhana, semua kembali kepada etika, Pak Gibran. Etika itu adalah etika lingkungan, apapun yang menjadi kebijakan kita menyangkut produksi, pengambilan tambang sumber daya alam, juga apapun yang kita gunakan seluruh potensiu bangsa ini rujukannya adalah etika lingkungan," tegas Cak Imin.

Mendengar jawaban yang disampaikan, Gibran pun menilai Cak Imin tak paham dengan LFP.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved