Pria Diperas Pacar Online selama 4 Tahun, Tak Disangka Wujud Sebenarnya Kekasihnya Bikin Syok

TRIBUN-MEDAN.com – Perkembangan zaman juga membuat para penipu memiliki beragam trik baru untuk menjangkau mangsanya seperti kasus pria diperas pacar online selama 4 tahun.

Tak disangka, dalang dari kasus pria diperas pacar online selama 4 tahun itu adalah orang terdekat.

Dikutip tribun-medan.com dari eva.vn Jumat (2/2/2024), kasus pria diperas pacar online selama 4 tahun itu terjadi di Shanghai, Tiongkok.

Tuan Ha diketahui berusia 30 tahun dan masih belum menemukan pacar.

Melihat teman-temannya di sekitarnya, ia juga ingin segera memiliki pacar tapi tidak tahu harus berbuat apa.

Pada tahun 2017, seorang teman baik bernama Tham memutuskan untuk memperkenalkan dan menjodohkan seorang gadis bernama Han dengan Tuan Ha.

Melihat itu, Tuan Ha dengan senang hati mengucapkan terima kasih kepada Tham.

Ia kemudian dengan cepat berteman dengan Nona Han di WeChat.

Tak butuh waktu lama untuk Tuan Ha dan Nona Han menjadi sepasang kekasih.

Selama empat tahun sejak itu, Tuan Ha dan Nona Han terus menjalin kontak satu sama lain melalui media sosial WeChat.

Kadang-kadang, Nona Han mengirimi pacarnya foto-foto indah kehidupan sehari-harinya yang disertai dengan kata-kata manis.

Ia juga penuh perhatian yang membuat Tuan Ha sangat bahagia dan tak menaruh rasa curiga sedikitpun.

Selama itu Tham juga sering bertanya tentang hubungan Tuan Ha dan Nona Han.

Tham mengatakan bahwa ia memiliki banyak pengalaman dalam percintaan.

Ia kemudian menasehati Tuan Ha untuk bersikap gagah dan liberal dengan tidak takut mengeluarkan uang untuk pacarnya agar hubungan mereka bisa bertahan lama.

Mengikuti nasihat teman baiknya dan dirayu oleh pacarnya, Tuan Ha tidak segan-segan mengeluarkan uang untuk Nona Han.

Selama 4 tahun hubungan mereka, Tuan Ha berkali-kali mentransfer uang kepada kekasihnya.

Setiap hari raya Tet, hari jadi mereka atau hari ulang tahun Nona Han, Tuan Ha selalu mengiriminya hadiah yang sangat tulus.

Namun, selama 4 tahun menjalin hubungan asmara, Tuan Ha belum pernah bertemu pacarnya di kehidupan nyata.

Setiap kali Tuan Ha melamar, nona Han memberikan banyak alasan untuk menolaknya.

Di penghujung tahun 2021, Tuan Ha terus berusaha bertemu pacarnya namun gagal.

Kemudian, ia menemukan bahwa akun WeChat Nona Han sudah tidak ada lagi.

Karena tidak ada cara untuk menghubungi pacarnya dan tidak mengerti apa yang sedang terjadi, Tuan Ha hanya bisa menemui sang mak comblang, Tham untuk menanyakan keberadaan Nona Han.

Namun, Tham tampak sibuk dengan pekerjaan dan tidak memperdulikan permintaan bantuan Tuan Ha.

Bahkan ketika Tuan Ha sendiri pergi mencari Nona Han, ia masih belum memiliki informasi apapun tentangnya.

Pacar daringnya tiba-tiba menghilang begitu saja.

Tuan Ha sangat bingung dan sakit hati tetapi tidak tahu harus berbuat apa.

Beberapa tahun berlalu, hingga baru-baru ini, Tuan Ha mengingat masa lalu dan bertanya kepada Tham tentang situasi Nona Han.

Saat ini, Tham berbohong bahwa Nona Han sedang bekerja di sebuah pusat perbelanjaan di Shanghai.

Mendengar kabar tersebut, Tuan Ha dan Tham segera berangkat kesana untuk mencari seseorang namun tentu saja tidak menemukan siapa pun.

Akhirnya, di bawah interogasi Tuan Ha, Tham harus mengakui bahwa Nona Han sama sekali tidak ada.

Semuanya diatur oleh Tham sendiri.

Ternyata, Tham sengaja memanfaatkan sifat mudah tertipu Tuan Ha lalu membuat akun WeChat dan berpura-pura menjadi Nona Han.

Kemudian, dengan topeng sebagai Nona Ha, ia berbicara, mendorong dan menipu perasaan Tuan Ha setiap hari.

Dari cara itu, ia berhasil mendapatkan banyak uang.

Marah karena ditipu oleh teman baiknya, Tuan Ha melaporkan kejadian tersebut ke polisi distrik Bao Son, kota Shanghai.

Saat ini, Tuan Tham telah ditahan atas tuduhan penipuan.

(cr32/tribun-medan.com)