Berita Viral

SEPAK TERJANG dr Terawan, Dokter Dermawan yang Dipecat IDI Tampil Bersama Barisan Prabowo-Gibran

Masih ingat eks Menteri Kesehatan (Menkes) RI, Dr Terawan Agus Putranto? Tangani 40 RIbu Pasien dengan Metode "Cuci Otak" kini bersama Prabowo

|
Penulis: Salomo Tarigan | Editor: Salomo Tarigan
HO
Dokter Terawan di Barisan Prabowo-Gibran i 

IDI menilai dokter Terawan tidak terbuka dan selalu tak mau memberikan penjelasan di forum ilmiah kepada sesama sejawat kedokteran.

Selain itu, metode DSA tersebut mendapat penolakan dari Prof Dr dr Hasan Machfoed, ketua Persatuan Dokter Saraf Seluruh Indonesia (Perdossi).

 Kerena sanksi pemecatan dan ancaman tidak bisa buka praktek, Terwan akhirnya bergabung ke PDSI yang sudah mengantongi SK Kemenkumham.

3. Tangani 40 RIbu Pasien dengan Metode "Cuci Otak"

Kemampuan dokter Terawan mencuci otak demi kesembuhan pasien menuai kontroversi.

Meski begitu, metode Cuci Otak yang dilakukan dokter Terawan nyatanya pernah menyembuhkan 40 ribu pasien.

 dr Terawan asal Yogyakarta ini mengaku sudah menerapkan metode mengatasi masalah stroke ini sejak tahun 2005.

"Sudah sekitar 40.000 pasien yang kami tangani," ujarnya.

Bahkan menurutnya, tak banyak komplain dari masyarakat yang ia terima sehingga menjadikan bukti kevalidan metode yang diterapkannya itu.

Setelah itu, ia menemukan metode baru untuk menangani pasien stroke yang disebut dengan terapi çuci otak dan penerapan program DSA (Digital Substraction Angiogram).

Dokter Terawan termasuk dokter yang cerdas karena kemampuannya menyembuhkan penyakit stroke sudah banyak diakui.  

4. Sempat menolak menjelaskan metodenya

Dokter Terawan juga sempat menolak menjelaskan di forum ilmiah kepada sesama sejawat kedokteran demi keamanan dan menghindari penyalahgunaan metode cuci otak tersebut.

Ia akhirnya mengungkap cuci otak yang sebenarnya adalah memasukkan kateter ke dalam pembuluh darah melalui pangkal paha penderita stroke.

Hal ini dilakukan untuk melihat apakah ada penyumbatan pembuluh di area otak.

Selain itu, dengan cara memasukkan cairan Heparin yang bisa memberi efek anti pembekuan darah di pembuluh darah.

Metode pencucian otak atau metode DSA, nama Dokter Terawan kemudian melambung.

Sumber: Tribun Medan
Halaman 3 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved