Breaking News

Viral Medsos

VIRAL 2 Gadis Bawa Tas Berisi Granat saat Jalan-jalan Sore, Sempat Singgah ke Kafe, Terkuak Motifnya

Sekantong granat tangan yang ditaruh di tas mereka diperkirakan cukup untuk meledakan seisi kota Swedia.

Editor: Satia
Istimewa
Dua gadis remaja bawa sekantong granat saat jalan-jalan sore 

TRIBUN-MEDAN.COM, MEDAN - VIRAL Dua remaja putri nekat membawa sekantong granat saat jalan-jalan sore di tengah kerumunan warga.

Kedua gadis remaja nekat membawa sekantong granat ini saat berjalan di kerumunan kota Swedia.

Sekantong granat tangan yang ditaruh di tas mereka diperkirakan cukup untuk meledakan seisi kota Swedia.

Baca juga: MOTIF Suami Tega Bakar Istri di Sumsel, Tak Terima Korban Minta Cerai, Rumah Ikut Terbakar

Semua terbongkar manakala sang ibu menemukan peledak tersebut di laci kamarnya.

Rekaman CCTV menunjukkan gadis-gadis tersebut, berusia 14 dan 15 tahun, mereka berjalan mengelilingi ibu kota Swedia dengan tas belanja berwarna biru kehijauan, sebagaimana dilansir dari metro.co.uk.

Tas ecobag berwarna biru itu ternyata berisi enam granat tangan aktif!

Sepanjang kegiatan mereka terlihat normal dan tidak menunjukan gerakan akan meledakan kota.

Baca juga: PC Muslimat NU Gelar Isra Miraj, Eli Mahrani: Ambil Hikmah dari Pelajaran Hidup Nabi Muhammad

Mereka juga terlihat menaiki angkutan umum, berdiri di peron kereta yang sibuk dan minum kopi.

Bahkan sering kali mereka dikelilingi oleh banyak orang, termasuk anak-anak.

Bagi orang yang melihatnya, mereka tampak seperti dua orang teman yang sedang berbelanja, tanpa ada hal jahat yang sedang disembunyikan.

Kemudian remaja berusia 14 tahun membawa tas itu pulang, lalu pada keesokan harinya ibunya menemukannya di laci meja samping tempat tidur putrinya dan menelepon polisi.

Baca juga: GANJAR PRANOWO: Biasanya Pak Jokowi dan Bu Mega Bisa Komunikasi Langsung, Enggak Perlu yang Lain

Remaja berusia 15 tahun dijatuhi hukuman delapan bulan penahanan remaja karena pelanggaran serius terhadap Undang-Undang Barang Mudah Terbakar dan Meledak.

Sedangkan remaja yang berusia 14 tahun dinilai masih terlalu muda untuk dihukum.

Rekaman tersebut, direkam pada 12 Agustus tahun lalu yang mana dibagikan oleh surat kabar Swedia Aftonbladet , yang berbicara dengan jaksa Jonas Nygren di podcast Aftonbladet Krim.

Baca juga: Sediakan Daya Tampung 10.062 Kursi, Berikut Jadwal Seleksi Penerimaan Mahasiswa Baru di Unimed

Nygren mengatakan gadis berusia 15 tahun itu menaiki bus di utara Stockholm sekitar pukul 15.00, sambil membawa sekantong granat.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved