Ramadan
6 Makanan Ini Harus Dihindari Agar Kuat Jalankan Puasa
Ada sejumlah list makanan yang harus dihindari saat puasa. Tujuannya, agar ibadah kamu bisa tahan hingga waktu berbuka
TRIBUN-MEDAN.COM,- Dalam menyambut bulan suci Ramadan, ada sejumlah hal yang mesti dipersiapkan.
Bukan cuma soal kesiapan mental, tapi kita juga harus tahu makanan apa yang harus dihindari saat puasa Ramadan.
Sebab, jika kamu sembarangan mengonsumsi makanan, bisa-bisa ibadah puasa kamu berantakan.
Baca juga: Hukum Menunda Mandi Wajib saat Puasa Ramadan, Simak Penjelasannya
Untuk itu, kamu harus bisa memilah dan memilih makanan apa yang tepat dikonsumsi, khususnya saat sahur tiba.
Berikut ini daftar makanan yang harus dihindari saat puasa, dikutip dari Tribun Bali.
1. Makanan yang tinggi garam
Agar kuat berpuasa, Anda bisa menghindari konsumsi garam yang berlebih saat sahur.
Hal ini tidak hanya dapat meningkatkan tekanan darah, tetapi juga dapat membuat Anda merasa sangat haus di siang hari.
Makanan asin yang umum dimakan saat sahur antara lain mie instan, makanan olahan seperti keripik, keju asin seperti keju haloumi, dan acar.
Baca juga: Niat dan Tata Cara Mandi Wajib Jelang Puasa Ramadhan 2024
Coba taburkan lebih sedikit garam pada makanan Anda dan bandingkan merek makanan kemasan untuk mengetahui mana yang mengandung lebih sedikit garam.
Anda dapat melakukannya dengan memeriksa label nutrisi untuk sodium dan menargetkan 120mg atau kurang per 100g.
2. Makanan yang tinggi lemak
Lemak sangat penting dalam diet kita, namun kita sering mengonsumsi jenis lemak yang salah dan dalam jumlah yang sangat banyak.
Makanan lain yang tinggi lemak yang biasa disantap saat sahur adalah makanan yang banyak mengandung keju, mentega, dan daging olahan.
Makanan ini menyebabkan mulas, memperparah refluks asam dan peradangan serta memiliki jumlah kalori yang sangat besar, sehingga biasanya orang bertambah berat badannya selama Ramadhan.
Baca juga: Rekomendasi Buah yang Baik Dikonsumsi untuk Berbuka Puasa Ramadan
Selain itu, menghindari lemak jenuh yang terdapat pada produk hewani seperti susu tinggi lemak, daging olahan dan mentega, serta minyak kelapa.
3. Gula sederhana
Praktik umum selama Ramadan adalah menyantap makanan manis seperti qatayef atau pancake yang dibasahi sirup untuk hidangan sebelum fajar.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.