Viral Medsos

Kecelakaan Maut di Babel, Pasutri dan 2 Anaknya Tewas Ditabrak Minibus, Nenek Korban Histeris

pasangan suami istri yang tewas ditabrak Ade Prayoga (40) dan Lenita (38), serta kedua anaknya Adiesta (9) dan Abil (5).

|
Editor: Satia
Bangkapos
pasangan suamu istri dan kedua anaknya di Kabupaten Bangka Tengah, Bangka Belitung, tewas ditabrak. 

Penghuni rumah tersebut sedang dalam berduka atas meninggalnya pasangan suami istri, Ade Prayoga (40) dan Lenita (38), serta kedua anaknya Adiesta (9) dan Abil (5).

Mereka menjadi korban kecelakaan maut yang terjadi di ruas jalan Desa Kurau, Kabupaten Bangka Tengah, Minggu (25/2/2024) malam.

Yati (64) terlihat sedih.

Di dalam rumah tersebut terlihat tikar tersusun rapi di sisi ruangan.

Sementara di dapur terlihat sibuk. Kerabat dan tetangga sekitar memasak untuk mempersiapkan acara tahlilan.

Yati menuturkan bahwa ia tak menyangka bila putranya Ade Prayoga, Lenita menantunya dan dua cucu Adiesta dan Abil pergi begitu cepat.

Mereka menjadi korban kecelakaan yang terjadi di jalan raya Desa Kurau, Kabupaten Bangka Tengah.

Pasalnya, kepergian keluarga anaknya itu ke Koba ternyata menjadi kunjungan terakhir.

Dengan suara bergetar Yati mencoba menceritakan terakhir pertemuannya dengan anak, menantu dan dua cucunya.

"Anakku ini pergi ke Koba ke rumah mertuanya. Memang setiap Minggu (akhir pekan-red) ke sana, berangkatnya kadang Sabtu sore, terus Minggunya pulang," ucap Yati kepada Bangkapos.com, Selasa (27/2/2024).

Baca juga: Daftar 35 Soal Tes Wawasan Kebangsaan SKD CPNS 2024 Lengkap dengan Jawaban

Kata Yati, Ade dan Lenita biasanya memang selalu memboyong kedua anaknya tersebut pergi ke rumah kakeknya itu menggunakan sepeda motor.

Namun siapa sangka, Minggu (25/2/2024) malam sekira pukul 19.00 WIB dirinya justru mendapatkan kabar yang tidak mengenakkan.

Salah seorang kerabat mengabarkan bahwa Ade dan keluarganya terlibat kecelakaan saat hendak pulang ke Pangkalpinang.

Tangis keluarga besar mereka pun pecah tatkala 4 orang anggota keluarganya diantar menggunakan ambulan ke rumah duka dalam kondisi sudah tidak bernyawa pada Minggu (25/2/2024) malam sekira pukul 23.00 WIB.

Yati seperti hanya bisa pasrah melihat kenyataan itu.

Ia tak tahu mau berbuat apa lagi.

 

Artikel ini diolah Tribunnews

Baca Berita Tribun Medan Lainnya di Google News

Sumber: Bangka Pos
Halaman 3 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved