Viral Medsos
SOSOK Siti Zahra Kelahiran 91, Istri Komandan Timses Prabowo-Gibran, Jabat Komisaris PT Pertamina PN
Sosok dan profil Siti Zahra Aghnia yang lahir di Jakarta pada 18 Juni 1991 (usia 32 tahun) yang merupakan keturunan Aceh, Padang, dan Sunda.
TRIBUN-MEDAN.COM - Sosok dan profil Siti Zahra Aghnia yang lahir di Jakarta pada 18 Juni 1991 (usia 32 tahun) yang merupakan keturunan Aceh, Padang, dan Sunda.
Siti Zahra Aghnia menempuh pendidikan S1 Interior Arsitektur di Fakultas Teknik, Universitas Indonesia (UI), melalui jalur reguler.
Sebelum diangkat sebagai Komisaris Independen PT Pertamina Patra Niaga pada 1 Januari 2024, Siti Zahra Aghnia sebelumnya pernah menjabat sebagai Komisaris di PT Zahra Bakti Gemilang pada tahun 2022, dan sebagai Direksi di PT Gamlindo Nusa pada tahun 2014 hingga 2020.
Siti Zahra Aghnia merupakan istri dari Muhammad Arief Rosyid Hasan yang menikah pada pada Sabtu, 12 Maret 2016.
Keduanya menikah dengan mengenakan adat Bugis-Makassar di Kota Makassar, Sulawesi Selatan.
Resepsi pernikahan dihadiri sejumlah pejabat di antaranya Menteri Pertanian Amran Sulaiman.
Muhammad Arief Rosyid Hasan merupakan Komandan Tim Kampanye Nasional Pemilih Muda (TKN Fanta) Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
Arief Rosyid Hasan juga mantan Ketua Umum Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) periode 2013-2015.

Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga Irto Ginting membenarkan, istri Arief yang bernama Siti Zahra Aghnia resmi menjadi bagian dari perusahaan pelat merah tersebut.
"Siti Zahra Aghnia terhitung mulai tanggal 1 Februari 2024 ditetapkan sebagai Komisaris Independen PT Pertamina Patra Niaga," ujar Irto, Jumat (23/2/2024) lalu.
Irto melanjutkan, jajaran komisaris baru awal tahun ini telah ditetapkan dalam Keputusan Pemegang Saham secara Sirkuler PT Pertamina Patra Niaga tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Dewan Komisaris Perseroan.
Menurutnya, keputusan tersebut merupakan hal wajar dalam perseroan dan sesuai dengan aspek good corporate governance (GCG) yang berlaku.
"Dengan hadirnya komisaris baru diharapkan dapat mendukung dan meningkatkan kualitas operasional perusahaan dalam melayani kebutuhan energi masyarakat hingga pelosok negeri sesuai dengan tugas dan amanah yang diberikan kepada Pertamina Patra Niaga," tutur Irto.

Masuknya Siti Zahra Aghnia dalam bagian perusahaan pelat merah bukanlah hal baru di keluarga mereka.
Sebelumnya, sang suami Arief Rosyid juga pernah duduk di kursi komisaris salah satu badan usaha milik negara (BUMN).
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.