Smartphone Vivo

Vivo V30 Pro Jadi Smartphone Pertama dari V Series yang Berkolaborasi dengan Zeiss

Vivo V30 Pro bahkan menjadi smartphone pertama dalam riwayat Vivo V-series yang berkolaborasi dengan Zeiss.

Vivo
Vivo V30 series. 

TRIBUN-MEDAN.com - Vendor smartphone Vivo memboyong ponsel Vivo V30 dan V30 Pro pada akhir Februari lalu.

Kedua smartphone ini mengandalkan aspek kamera sebagai fitur unggulannya.

Vivo V30 Pro bahkan menjadi smartphone pertama dalam riwayat Vivo V-series yang berkolaborasi dengan Zeiss.

Sebelumnya, kolaborasi Vivo x Zeiss hanya tersedia untuk ponsel flagship macam Vivo X-series.

Dengan begitu, kamera Vivo V30 Pro mendukung teknologi Zeiss seperti Vivo X100 dan model X-series lainnya. Hanya saja, kolaborasi Zeiss pada smartphone ini, umumnya Vivo V-series hanya terletak pada aspek software saja seperti disadur dari Kompas.

Menurut PR Manager Vivo Indonesia, Alexa Tiara, konsep itu berbeda dengan kolaborasi Zeiss di flagship perusahaan yang mencakup hardware dan software.

"Di X-series, Zeiss-nya itu co-engineering hardware dan software. Kalau Vivo V30 Pro software saja dengan Zeiss Teleportrait," kata Alexa di sela Vivo Tech Trip di Shenzhen, China, Selasa (20/2/2024).

Tim KompasTekno kini berkesempatan menjajal Vivo V30 Pro varian warna Hijau Khatulistiwa dengan konfigurasi RAM dan ROM 12/512 GB. Berikut pengalaman kami menggenggam ponsel ini.

Unboxing Vivo V30 Pro

Vivo V30 Pro dibalut dalam box berkelir hitam dengan lingkaran yang menampung teks "V30 Pro Co-engineered with Zeiss". Berbeda dari pendahulunya Vivo V29 series yang dibalut box bernuansa abu-abu.

Boxnya terhitung tebal karena mewadahi unit ponsel beserta aneka asesoris lainnya. Isi kelengkapan Vivo V30 Pro mencakup unit smartphone, kartu garansi, panduan singkat, adaptor pengisi daya, kabel USB-C, jelly case, serta SIM ejector.

 

Adaptor chargernya cukup besar dan berbobot, karena output yang ditawarkan juga cukup besar, sebesar 80 watt. Adapun case pelindung bawaannya didesain transparan dengan sejumlah ruang yang dibuat bolong untuk menampung modul kamera ponsel dan sejumlah port ponsel.

Secara umum, paket penjualannya terbilang masih lengkap dibanding beberapa ponsel dari merek lain yang tidak dilengkapi adapter charger atau jelly case.

Ramping meski pakai softcase

Vivo V30 Pro langsung memikat mata karena warna penampangnya yang cukup nyentrik tetapi tetap elegan. Unit yang dipakai KompasTekno dibalut dalam warna hijau toska atau disebut Vivo, Hijau Khatulistiwa.

Lapisan penampangnya dirancang dengan finishing dove, sehingga tidak begitu licin digenggam. Bodinya ponsel ini ramping dengan ketebalan hanya 7,45 mm. Meski punggung ponsel dilindungi jelly case, bodinya masih tetap terasa ramping.

Sumber: Kompas.com
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved