Primadona Saat Ramadan, Semangka Paling Banyak Diburu Warga Medan, Harga Rp 10 ribu Per Kilogram

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Buah menjadi pilihan menu berbuka sehat saat Ramadan, yang menjadi incaran warga Medan.

Salah satu buah favorit masyarakat yakni Semangka, bahkan saat Ramadan penjualannya meningkat hingga 60 persen.

Hal tersebut disampaikan Jhonson salah satu pedagang semangka di Jalan Letda Sujono, yang mana mampu menjual hingga 1.5 ton semangka setiap harinya selama Ramadan.

"Selama Ramadan bisa terjual 1.5 ton semangka, kalau hari biasa dibawah itulah," ujarnya.

Tetapi dikatakan Jhonson harga semangka mengalami kenaikan pada 2 Minggu terakhir, hal itu diperkirakan karena beberapa bahan pokok ikut naik, juga harga pupuk yang semakin mahal.

"Harga udah naik memang dua Minggu belakangan, untuk semangka non biji Rp 10 ribu per kilogram, semangka biasa Rp 7 ribu per kilogram, dan yang kuning Rp 8 ribu per kilogram," jelasnya.

Untuk ukuran semangka yang dijualnya ini bervariasi, mulai dari 3 Kg perbiji hingga 8 Kg perbiji.

Pasokan semangka yang dijual Jhonson dipasok dari Lubukpakam, baik itu semangka kuning, merah biasa dan juga non biji.

Tak hanya selama bulan Ramadan, Jhonson juga selalu berjualan di Jalan Letda Sujono tersebut.

Sehingga dikatakannya, memasuki bulan Ramadan tahun 2024 ini, belum mengalami puncak tertinggi penjualan.

"Kalau dikatakan meningkat pesat belum, karena masih sikit aja peningkatan penjualannya," pungkasnya.

Semangka adalah pilihan teratas untuk hidrasi karena kandungan airnya yang sangat tinggi, mencapai sekitar 92 persen.

Buah ini tidak hanya menyegarkan dan menghidrasi tetapi juga kaya akan antioksidan seperti likopen, yang memiliki banyak manfaat kesehatan.

Mengonsumsi semangka saat sahur atau berbuka puasa dapat membantu menjaga tubuh tetap terhidrasi dan meredakan rasa haus.

(cr26/tribun-medan.com)