LPKA Medan Sambut Kedatanan Direktur Yantah Anak dan Pengelolaan Basan Baran

LPKA Kelas-1 Medan menyambut kedatangan Direktur Pelayanan Tahanan dan Anak dan Pengelolaan Basan Baran

Editor: Jefri Susetio
istimewa
Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Kelas-1 Medan menyambut kedatangan Direktur Pelayanan Tahanan dan Anak dan Pengelolaan Basan Baran, Marselina Budiningsih, Selasa (26/3/2024). 

TRIBUNMEDAN.COM, MEDAN - Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Kelas-1 Medan menyambut kedatangan Direktur Pelayanan Tahanan dan Anak dan Pengelolaan Basan Baran, Marselina Budiningsih, Selasa (26/3/2024).

Kepala LPKA Medan, Tri Wahyudi mengatakan, sangat memberikan apresiasi terhadap kunjungan Direktur Pelayanan Tahanan dan Anak, Pengelolaan Basan Baran, Marselina Budiningsih.

Mereka juga didampingi Kepala Divisi Pemasyarakatan (Kadiv PAS) Kanwil Kemenkumham Sumut, Rudy Fernando Sianturi.

Baca juga: LPKA Medan dan Mahasiswa UINSU Gelar Program Edukasi Literasi Ramadan: Merenung Dinamika Sosial

 

"Kami berterima kasih kepada Ibu Dir Yantah Anak dan Pengelolaan Basan Baran bersama rombongan. Apalagi saat ini sedang sibuk namun bersedia meluangkan waktu untuk mengunjungi kami di LPKA Medan," ujarnya.

Lebih lanjut ia bilang situasi terkini dan pelaksanaan pekerjaan di LPKA Medan.

"Saat ini kami sedang berfokus pada pengelolaan dapur sehat serta optimalisasi kualitas rasa pada menu makanan yang disajikan. Kami lakukan adalah menghadirkan juru masak yang kompeten di bidangnya sekaligus menjadi mentor bagi anak binaan yang berbakat pada bidang kuliner," katanya.

Baca juga: LPKA Medan Bekerjasama dengan UINSU, Fokus Konseling dan Pembinaan Mental Spiritual Anak

Baca juga: PK Ahli Utama Dirjen Pemasyarakatan Berkunjung ke LPKA Medan: Semoga Informasi Kami Bermanfaat

 

Sedangkan, Marselina Budinigsing memberikan apresiasi terhadap jajaran LPKA Medan yang telah berhasil mendapatkan sertifikat Laik Hygiene dan sanitasi dari Dinas Kesehatan Kota Medan.

"Terima kasih atas kerja kerasnya. Terus jaga kinerja tersebut dan tingkatkan untuk memperbaiki kekurangan yang ada," ujarnya.

Ia memberikan evaluasi agar menambahkan tata tertib dapur seperti alur pemesanan barang sampai dengan pengolahan. Dan, memperhatikan kembali standar operasional prosedur.

(*)

 

Sumber: Tribun Medan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved