Berita Viral
Isak Tangis Ibu, Anaknya Dicabuli Sang Suami yang Merupakan Tokoh Agama, Geram Pelaku Masih Bebas
Sebelumnya diwartakan, kasus pencabulan tersebut pertama kali diungkap ibunda korban, Hani yang juga istri dari terduga pelaku, NSA.
TRIBUN-MEDAN.com - Isak tangis ibu, anaknya dicabuli sang suami yang merupakan tokoh agama.
Ibu korban geram pelaku masih bebas berkeliaran.
Kasus seorang Tokoh Agama diduga mencabuli anak tirinya selama tiga tahun berturut-turut kembali disorot.

Pernah viral di bulan Mei 2023, kasus yang terjadi di Kota Cirebon, Jawa Barat itu mendadak jadi perbincangan lagi.
Alasannya adalah karena hingga kini sang Tokoh Agama sebagai pelaku pencabulan masih bebas berkeliaran.
Tokoh berinisial NSA (50) itu ternyata belum ditahan setelah resmi ditetapkan sebagai tersangka sejak Februari 2024 lalu.
Sebelumnya diwartakan, kasus pencabulan tersebut pertama kali diungkap ibunda korban, Hani yang juga istri dari terduga pelaku, NSA.
Baca juga: Curiga Anaknya Semakin Besar Semakin Tak Mirip Dirinya, Hasil Tes DNA Menguak Borok Sang Istri
Diungkap Hani, putri kandungnya, NMB (10) telah dilecehkan oleh ayah tirinya sejak usia korban 7 tahun.
Sejak tahun 2020, NSA telah melakukan tindakan bejat kepada anak tirinya.
"Waktu korban masih berusia 7 tahun atau tahun 2020, dia (korban) dicabuli di sebuah kos-kosan wilayah Cikampek. Saat itu korban hanya disuruh telanjang dan dia (korban) wajib tidur di atas tubuh ayah tirinya," pungkas Kasman Sangaji pengacara korban dikutip Tribun-medan.com dari TribunnewsBogor.com
Tindakan tersebut berlangsung selama tiga tahun berturut-turut.
Hingga akhirnya korban pun tak tahan sebab kerap diminta meladeni nafsu sang ayah tiri.
"Korban disuruh mencium terduga pelaku dengan cara menjulurkan lidah sebanyak enam kali. Dia juga disuruh untuk memegang alat kelaminnya waktu itu," kata Kasman.
Atas kasus tersebut, Hani yang mendapat laporan dari anaknya pun tersentak.
Hani lantas melaporkan kasus tersebut ke Polres Cirebon sejak Mei 2023.
Namun baru sembilan bulan kemudian NSA resmi ditetapkan sebagai tersangka oleh Polres Cirebon.
Kini nyaris satu tahun berlalu, kasus tersebut masih berlanjut.
Baca juga: Tak Terima Diputuskan, Gadis Muda di Banyuasin Tenggak Racun di Depan Kekasih Sampai Tewas
Sebab NSA yang kini jadi tersangka masih bebas berkeliaran.
Gusar dengan hal tersebut, Hani pun kembali memviralkan pelaku pencabulan sang putri.
Melalui akun Instagram-nya, Hani kembali mengulas kasus tersebut seraya meminta bantuan kepada netizen.
Hani geram karena suaminya belum juga ditahan padahal resmi jadi tersangka.
"Sekarang sudah hampir 10 bulan kasus pencabulan pada putri kecil saya ini berproses,namun setelah penetapan tersangka 1 bulan yang lalu, tersangka masih belum diamankan oleh pihak kepolisian. No viral no justice' tapi sya diminta utk bersuara. No money no justice' tapi saya sadar diri dengan kondisi ekonomi saya skrg,ditambah stelah adanya kasus dan saya laporkan kasus ini kepihak kepolisian,semua tanggung jawab harus saya pikul seorang diri.
Pak/Bu pihak berwajib,, tolongg,saya disini hanya ingin keadilan bagi putri saya,,sya ingin tersangka segera diamankan Pak/Bu," tulis Hani dalam unggahannya.
Kabar terakhir, Hani mendengar bahwa suaminya, NSA telah masuk ke daftar pencarian orang ( DPO).

Pihak Polres Cirebon rupanya hingga kini masih mencari keberadaan pelaku pencabulan.
"Fight For justice. Terima Kasih, atas informasi baru tentang tersangka yang sudah masuk dalam DPO. PREDATOR ANAK TIDAK BOLEH DIBIARKAN BEBAS BERKELIARAN. Saya berharap, kasus ini bisa tuntas berkeadilan tanpa ada hambatan apapun. Saya menyampaikan apresiasi setinggi2nya atas bantuan POLRI atas Laporan Polisi yang dalam penanganan polres Cirebon Kota sejak Mei 2023. Saudara NSA/HAJI.NONO/TERSANGKA,,Kenapa anda harus melarikan diri... APA YANG ADA TAKUTI...?" kata Hani.
Atas nasib yang menimpanya, Hani tak kuat menahan kesedihan.
Dalam unggahannya di media sosial, Hani pun merekam video saat ia bersama korban yang kini berusia 11 tahun.
Diakui Hani, ia capek karena harus menunggu tersangka ditahan.
"Capek," kata Hani sambil terisak.
"Eh jangan nangis dong, diam umi, sedih tahu, jangan nangis," pungkas korban.
"Makanya harus kuat, kan kita lagi berjuang, 10 bulan ini kita lagi berjuang," pungkas Hani.
Sosok Pelaku Pencabulan
Sembari meminta bantuan ke netizen, Hani pun membongkar sosok ayah tiri yang mencabuli anaknya.
Usut punya usut, sang tersangka pencabulan, NSA bukan sosok sembarangan.
NSA ternyata dikenal sebagai Tokoh Agama yang punya sebuah majelis di Cirebon.
Dalam foto-foto yang dibagikan Hani terlihat NSA kerap jadi pimpinan di setiap acara.
Bahkan NSA pun karib dengan artis Lucky Hakim.
Karenanya, Hani pun meminta bantuan kepada netizen agar segera menemukan NSA.
"Setelah 1 bulan yang lalu pelaku pedofil ini ditetapkan sbgai TERSANGKA dan tidak juga diamankan oleh pihak berwajib,saya putuskan untuk kembali speak up dimedia...Berharap TRSANGKA PEDOFIL YANG MASIH BERKELIARAN BEBAS DILUAR SANA DAPAT SEGERA DITANGKAP DAN DIAMANKAN OLEH PIHAK BERWAJIB KOTA CIREBON," pungkas Hani.
(*/TRIBUN-MEDAN.com)
Baca juga: Personil Sat Brimob Polda Sumut Gelar Bakti Sosial dalam Rangka Jumat Berkah
Baca juga: Tingkatkan Keselamatan Pemudik, Polres Humbahas Gelar Inspeksi/Rampchek Angkutan Umum
Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News
Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.