Viral Medsos

INILAH DERETAN Kontroversi Panglima Pajaji hingga Ditangkap Polisi di Kapuas Barat

Deretan kontroversi Panglima Pajaji atau Agustinus Lucky yang sempat menjadi sorotan di dunia maya sebelum ditangkap tim gabungan Polres Kapuas

Editor: AbdiTumanggor
fB
PANGLIMA PAJAJI DITANGKAP: Pimpinan Pasukan Pantak Padagi itu dikabarkan ditangkap bersama sejumlah masyarakat Adat Dayak setempat di Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah. Penangkapan itu diduga buntut dari aksi demo yang dilakukan oleh masyarakat adat bersama Pasukan Pantak Padagi yang di Pimpinan oleh Pangalima Pajaji, Agustinus Lucy. (fb) 

TRIBUN-MEDAN.COM - Deretan kontroversi Panglima Pajaji atau Agustinus Lucky yang sempat menjadi sorotan di dunia maya sebelum ditangkap tim gabungan Polres Kapuas dan BKO Personel Polda Kalteng pada Jumat (5/4/2024).

Selain menangkap 11 orang, polisi juga mengamankan sejumlah barang bukti berupa 11 bilah senjata tajam jenis mandau.

Panglima Pajaji diamankan bersama pengikutnya saat melakukan aksi di area Pabrik Kelapa Sawit PT Lifere Agro Kapuas (LAK), Desa Teluk Hiri, Kecamatan Kapuas Barat, Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah.

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat (Kabid Humas) Polda Kalimantan Tengah, Kombes Pol Erlan Munaji, membenarkan penangkapan kelompok Panglima Pajaji atau Agustinus  Lucky.

“Tim Gabungan Polres Kapuas dan BKO personel Polda Kalteng telah melakukan tindakan kepolisian terukur terhadap sekelompok orang yang dipimpin Agustinus Lucky,” ujar Kombes Pol Erlan Munaji kepada Tribun, Minggu (7/4/2024).

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat (Kabid Humas) Polda Kalimantan Tengah, Kombes Pol Erlan Munaji, membenarkan tentang penangkapan kelompok Panglima Pajaji atau Agustinus laucky. Sebanyak 11 orang diamankan di Polres Kapuas. Pengamanan dilakukan tim gabungan Polres Kapuas dan BKO Personel Polda Kalteng pada Jumat (5/4/2024). (FB)
Kepala Bidang Hubungan Masyarakat (Kabid Humas) Polda Kalimantan Tengah, Kombes Pol Erlan Munaji, membenarkan tentang penangkapan kelompok Panglima Pajaji atau Agustinus Laucky. Sebanyak 11 orang diamankan di Polres Kapuas. Pengamanan dilakukan tim gabungan Polres Kapuas dan BKO Personel Polda Kalteng pada Jumat (5/4/2024). (FB)

Kombes Erlan Munaji menjelaskan bahwa kelompok Panglima Pajaji diduga telah mengganggu ketertiban umum dengan cara menutup akses jalan di PT LAK.

“Jadi tidak hanya menutup akses, kesebelas orang tersebut diduga juga melakukan pengancaman terhadap karyawan dan pengguna jalan dengan menggunakan sejata tajam jenis Mandau,”ujarnya.

Hal tersebut tentu menjadi atensi dari pihak kepolisian untuk melakukan antisipasi terjadinya hal-hal yang tak diinginkan.

“Adapun kelompok masyarakat yang diamankan yaitu saudara AL, saudara MY, saudara A, saudara J, saudara A, saudara P, saudara R, saudara D, saudara L, saudara R, dansaudara A,”jelas dia.

Kombes Pol Erlan Munaji pun mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk selalu menjaga kamtibmas di wilayahnya masing-masing dengan tidak melakukan kegiatan yang melanggar aturan.

“Mari kita selalu menjaga iklim investasi di Bumi Tambun Bunagi, serta menciptakan di wilayah Kalimantan Tengah yang aman dan nyaman,”kata Erlan Munaji.

Terkait mereka yang diamankan, akan dikenakan Pasal 2 Ayat (1) UU Nomor12/DRT/ Tahun 1951 dan atau Pasal 335 Ayat 1 Jo Pasal 55 Ayat 1 KUHPidana.

"Mereka diduga melakukan tindak pidana tanpa hak membawa, meyimpan, dan atau menguasai senjata tajam tanpa ijin dan atau barang siapa secara melawan hukum memaksa orang lain supaya melakukan, tidak melakukan atau membiarkan sesuatu, dengan memakai kekerasan, atau dengan memakai ancaman kekerasan, baik terhadap orang itu sendiri maupun orang lain,"jelasnya.

Panglima Jilah (kiri) dan Panglima Pajaji (kanan)
Panglima Jilah (kiri) dan Panglima Pajaji (kanan) (HO)

Berikut ini deretan kontroversi Panglima Pajaji yang dirangkum Tribun-medan.com:

1. Pengeroyokan terhadap petugas SPBU

Halaman
1234
Sumber: Tribun Medan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved