Lebaran

4 Amalan yang Bisa Dikerjakan saat Malam Takbiran, Nomor 2 Paling Dianjurkan

Sebelum melaksanakan Salat Idul Fitri, pada malam harinya umat muslim akan mengadakan takbiran. Ini 4 amalan yang bisa dikerjakan

|
Editor: Array A Argus
Tribun Medan/Riski Cahyadi
Sejumlah peserta berpakaian adat khas Sumatera Utara dengan kendaraan hias diiringi pawai obor mengikuti Festival Takbir Akbar di Lapangan Sepak Bola Klambir V, Kecamatan Hamparan Perak, Kabupaten Deliserdang, Sumatera Utara, Sabtu (10/8/2019) malam.TRIBUN MEDAN/RISKI CAHYADI 

3. Bersilaturahmi

Tidak sedikit Umat Islam merayakan malam takbir dengan mengunjungi kerabat terdekatnya untuk bersilaturahmi.

Baca juga: Sejarah Terjadinya Hari Raya Idul Fitri dan Kemungkinan Lebaran 2030 Dirayakan 2 Kali

4. Membaca Al quran

Sebenarnya membaca Alquran bisa dilakukan kapan saja.

Akan tetapi, dengan membaca Al quran saat malam takbir membuat malam kemanangan ini hidup dengan ayat-ayat Allah SWT.

Bacaan Takbiran Idul Fitri

Dirangkum dalam Buku Pintar Panduan Lengkap Ibadah Muslimah (2012), berikut bacaan takbir Idul Fitri lengkap dalam Arab, latin, dan artinya.

Versi Singkat

اللهُ أَكْبَرُ اللهُ أَكْبَرُ اللهُ أَكْبَرُ لَا إلٰهَ إِلَّا اللهُ وَاللهُ أَكْبَرُ، اللهُ أَكْبَرُ وَلِلّٰهِ الْحَمْدُ

Allahu akbar, Allahu akbar, Allahu akbar. La ilaha illallahu wallahu akbar. Allahu akbar wa lillahil hamd.

Artinya: "Allah maha besar, Allah maha besar, Allah maha besar. Tiada Tuhan selain Allah. Allah maha besar, segala puji bagi-Nya."

Versi singkat dari makna takbir menegaskan bahwa tidak ada kekuatan yang lebih besar dari Allah SWT. Segala sesuatu yang dialami manusia di bulan Ramadhan - keberhasilan ibadah manusia - tidak terlepas dari kebesaran Allah.

Versi Panjang

اللهُ أَكْبَرُ كَبِيْرًا وَالحَمْدُ لِلّٰهِ كَثِـيْرًا وَسُبْحَانَ اللهِ بُكْرَةً وَأَصِيْلًا لَا إلٰهَ إِلَّا اللهُ وَلَا نَعْبُدُ إِلَّا إِيَّاهُ مُخْلِصِيْنَ لَهُ الدِّيْنَ وَلَوْ كَرِهَ الكَافِرُوْنَ، لَا إلٰهَ إِلَّا اللهُ وَحْدَهُ صَدَقَ وَعْدَهُ وَنَصَرَ عَبْدَهُ وَأَعَزَّ جُنْدَهُ وَهَزَمَ الأَحْزَابَ وَحْدَهُ، لَا إلٰهَ إِلَّا اللهُ وَاللهُ أَكْبَرُ، اللهُ أَكْبَرُ وَلِلّٰهِ الْحَمْدُ

Allahu akbar kabiiraa, walhamdu lillahi katsira, wa subhanallahi bukratan wa ashila, la ilaha illallahu wa la na'budu illa iyyahu mukhlishina lahud dina wa law karihal kafirun, la ilaha illallahu wahdah, shadaqa wa'dah, wa nashara 'abdah, wa a'azza jundahu wa hazamal ahzaba wahdah, la ilaha illallahu wallahu akbar. Allahu akbar walillahilhamd.

Artinya: "Allah Maha Besar dengan segala kebesaran, segala puji bagi Allah dengan sebanyak-banyaknya puji, dan maha suci Allah sepanjang pagi dan sore, tiada Tuhan (yang wajib disembah) kecuali Allah dan kami tidak menyembah selain kepada-Nya, dengan memurnikan agama Islam, meskipun orang-orang kafir, orang-orang munafik, orang-orang musyrik membencinya."

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved