Medan Terkini
Aksi Remaja Bersajam hingga Bom Molotov di Tembung, Polisi Sebut Kejadiannya Sudah Lama
Polisi menyebutkan aksi tawuran kelompok remaja bersenjata tajam di Jalan Beringin Pasar VII, Tembung merupakan kejadian yang sudah lama terjadi.
Penulis: Aprianto Tambunan | Editor: Randy P.F Hutagaol
Tak hanya membawa senjata tajam, kata F, para remaja tersebut juga membekali diri dengan bom molotov dan batu. Hal ini semakin membuat ia dan keluarganya semakin takut.
"Yang seram itu kan molotov sama pecahan batunya. Jendela rumah mertua juga sudah pecah, gara-gara mereka," ungkapnya.
Ia mengatakan, tidak mengetahui persis apakah aksi para remaja tersebut sudah pernah dilaporkan kepada pihak berwajib.
Namun, diakuinya, pada saat kejadian pihak kepolisian sempat turun ke lokasi. Hanya saja, katanya tidak ada satupun para remaha tersebut yang berhasil diamankan.
"Cuman apakah sudah pernah di lapor atau enggak kami juga tidak tau. Dan tadi pagi pun sebenarnya ada datang polisi. Tapi polisi pun datang ketika sudah bubar," terangnya.
Dirinya berharap, kepada pihak kepolisian agar bisa secepatnya menindaklanjuti keresahan masyarakat terkait aksi para remaja tersebut.
Menurutnya, meskipun para remaja tersebut masuk kategori anak di bawah umur, seharusnya pihak kepolisian berhak memberikan pembinaan efek jera terhadap para pelaku.
"Ya diselesaikan lah seharusnya. Kalau bisa ditangkap dan dibuat pembinaan efek jera.Kalau rata-rata pasti itu anak di bawah umur. Cuman kalau anak dibawah umur sudah membuat keresahan warga kan sudah tidak ada bedanya. Ya yang pasti di tindak tegas lah," pungkasnya.
Amatan Tribun Medan dalam rekaman vidio yang beredar, para remaja tersebut dengan santainya menenteng senjata tajam mereka masing-masing.
Terlihat mereka juga melakukan aksi saling lempar menggunakan batu hingga bom molotov dengan kelompok remaja lainnya.
(cr29/tribun-medan.com)
Kantor Gubernur Sumut Dikepung Ratusan Petani, Hadiahi DPRD Buah-Buahan, Simbol Pemprov Gagal |
![]() |
---|
Eks Kadis PUPR Sumut dan Mantan Kapolres Tapsel Jadi Saksi di Sidang Korupsi Jalan Sumut Pekan Depan |
![]() |
---|
Harga Cabai Merah di Medan Masih Tinggi, Capai Rp 80.000 per Kilogram |
![]() |
---|
Warga Sulit Urus PBG, Kinerja Kadis Perkimcikataru Medan Dikritik |
![]() |
---|
Dituduh Menyantet Warga, Pria di Tapteng Tewas Dihakimi Massa |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.