KABAR Zidane Ogah Melatih Bayern Munchen, Fans Man United Bisa Semringah, Pilih ke MU

TRIBUN-MEDAN.com - Fans Manchester United bisa semringah mendengar kabar Mantan pelatih Real Madrid Zinedine Zidane dikabarkan lebih memilih melatih MU daripada menjadi manajer baru Bayern Munchen.

Zidane saat ini menang masih kosong alias belum ada memegang klub usai melatih di Real Madrid.

Zidane mengalami kesuksesan yang signifikan selama dua masa jabatan sebagai manajer Real Madrid, memenangkan 11 trofi, termasuk tiga trofi Liga Champions berturut-turut antara tahun 2016 dan 2018.

Meski menikmati kesuksesan bersama Los Blancos, Zidane masih menganggur sejak meninggalkan Santiago Bernabeu pada musim panas 2021.

Namun, absennya pemain tersebut tidak menghalanginya untuk dikaitkan dengan posisi manajer di raksasa Jerman, Bayern.

Baca juga: TIMNAS U-23 Indonesia Cuma Butuh Imbang, Shin Tae-yong Mau 3 Poin, Minta Tak Lengah Hadapi Yordania

Laporan terbaru mengklaim bahwa Bayern telah melakukan kontak dengan Zidane tentang penerus Thomas Tuchel, yang sudah mengonfirmasi akan meninggalkan perannya di akhir musim.

Zidane Pilih Latih MU

Baru-baru ini ada dugaan bahwa kesepakatan sudah dekat antara Bayern dan Zidane, namun tampaknya pemain asal Prancis itu enggan berkomitmen dengan klub Bundesliga tersebut.

Menurut L'Equipe, Zidane lebih memilih menjadi manajer baru Man United ketimbang mengambil alih kendali di Allianz Arena.

Laporan tersebut mengklaim pria berusia 51 tahun itu memandang bahasa Jerman dan tinggal di Bavaria sebagai potensi hambatan untuk menjadi bos baru Bayern.

Baca juga: Real Madrid Vs Barcelona - Lamine Yamal Pede Jadi Pahlawan di El Clasico, Laga Pelampiasan Barca

Meskipun ia tidak mampu berbicara bahasa Inggris dengan lancar, Zidane diyakini memiliki pemahaman yang lebih baik daripada bahasa Jerman.

Legenda Real Madrid itu kini memantau situasi di Old Trafford dengan ketidakpastian seputar masa depan Erik ten Hag.

Nasib Erik Ten Hag di MU

Erik Ten Hag masih memiliki sisa satu tahun lagi untuk menjalankan kontraknya saat ini, tetapi posisinya kini berada di bawah pengawasan menyusul musim yang tidak konsisten.

MU tersingkir di babak penyisihan grup Liga Champions awal musim ini dan kini berjuang untuk mengamankan tempat mereka di Eropa untuk musim 2024-25.