Berita Viral

Kades di Langkat Disebut-sebut Selingkuh dengan Istri Mantan Perangkat Desa yang Dipecat

Teranyar, perempuan yang menjadi selingkuhan sang kades diduga istri salahsatu mantan perangkat Desa Serapuh Asli.

Penulis: Muhammad Anil Rasyid | Editor: Ayu Prasandi
HO
Kantor Desa Serapuh Asli, Kecamatan Tanjung Pura, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara, disegel warga, Kamis (26/4/2024) malam.  

TRIBUN-MEDAN.com, LANGKAT - Dugaan perselingkuhan yang dilakukan Kepala Desa (Kades) Serapuh Asli, Kecamatan Tanjung Pura, Kabupaten Langkat, berinisial NH masih hangat diperbincangkan warga. 

Teranyar, perempuan yang menjadi selingkuhan sang kades diduga istri salahsatu mantan perangkat Desa Serapuh Asli.

"Perempuan yang bersama kades itu, istri salahsatu mantan perangkat desa," ujar warga sekitar yang meminta identitasnya tak disebutkan, Jumat (26/4/2024) sore.

Bahkan menurut warga, mantan perangkat desa itu, diduga dipecat oleh kepala desa. 

"Dulu kerja di kantor desa, sekarang sudah tidak lagi. Kabarnya dipecat kades," ujar warga.

Warga Desa Serapuh Asli, Kecamatan Tanjung Pura, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara, saat menyegel kantor desa. 
Warga Desa Serapuh Asli, Kecamatan Tanjung Pura, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara, saat menyegel kantor desa.  (HO)

Dikabarkan sebelumnya, Kepala Desa Serapuh Asli, Kecamatan Tanjung Pura, Kabupaten Langkat, berinisial NH diduga selingkuh dengan istri orang lain. 
Namun, atas kejadian ini tak ada satu pihak yang keberatan atau melaporkan kejadian itu ke pihak kepolisian setempat. 

Hal ini disampaikan oleh Kanit Reskrim Polsek Tanjung Pura, Iptu Kaspar Napitupulu saat dikonfirmasi. 

"Iya kemarin viral itu. Kalau laporan hanya lisan saja, tidak ada yang membuat laporan resmi," ujar Kaspar, Jumat (26/4/2024) sore. 

Sedangkan itu, warga sekitar sempat menyegel kantor desa pada, Kamis (26/4/2024 malam. 

Penyegelan ini mendesak Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Langkat, agar Kepala Desa Serapuh Asli berinisial NH, turun atau dicopot dari jabatannya. 

"Masyarakat sudah kita kasih pengertian, dan tidak anarkis. Dan saat ini pelayanan di kantor desa sudah normal kembali," ujar Kaspar. 

"Hanya saja masyarakat menuntut agar kepala desa turun dari jabatannya. Itu tinggal urusan BPD atau camatnya," sambungnya. 

Hal serupa juga disampaikan oleh Camat Tanjung Pura, Muhammad Nawawi. 

"Benar kantor desa sempat disegel masyarakat. Kondisinya sekarang sudah normal, pelayanan kantor desa sudah berjalan kembali," ujar Camat Tanjung Pura, Muhammad Nawawi.

Kantor Desa Serapuh Asli, Kecamatan Tanjung Pura, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara, disegel warga, Kamis (26/4/2024) malam. 
Kantor Desa Serapuh Asli, Kecamatan Tanjung Pura, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara, disegel warga, Kamis (26/4/2024) malam.  (HO)

Lanjut pria yang kerap disapa Nawi ini mengatakan, pihak Muspika, Badan Pemusyawaratan Desa (BPD), serta Pemdes kami telah membuka segelnya agar masyarakat tidak dirugikan, dan masyarakat tetap mendapatkan pelayanan.

Disinggung soal permintaan warga agar si kades dicopot dari jabatannya, Nawi menambahkan jika semua itu ada mekanisme dan aturannya. 

"Kita tunggu saja. Artinya kita dari kecamatan sudah berkoordinasi dengan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD). Kita secara lisan juga sudah meberitahukan ke Dinas PMD. Dan di dalam hal ini yang berperan BPD, kita menunggu lah apa tindaklanjut dari BPD. Proses tetap berjalan," ujar Nawi. 

Dikabarkan sebelumnya, warga yang bertempat tinggal di Desa Sarapuh Asli, Kecamatan Tanjung Pura, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara, menyegel kantor desa.

Warga marah serta kesal atas prilaku yang diperbuat kepala desanya (Kades).

Pasalnya Kades Serapuh Asli berinisial NH, diduga selingkuh dengan istri orang lain. 

Peristiwa ini pun beredar melalui video yang diunggah dimedia sosial (Medsos) khususnya Instagram oleh akun @seputaran.binjai. 

Amatan wartawan di video tersebut, warga desa tampak beramai-ramai mendatangi kantor desa dan menyegel pintu masuk kantor desa. 

Tampak dalam segel yang terbuat dari kertas karton itu bertuliskan "Kami masyarakat Desa Serapuh Asli tidak mau memiliki kades yang selingkuh dengan istri orang. Turunkan kades sebelum kami makan bolu ultah".

Perselingkuhan yang diduga dilakukan Kades Serapuh Asli dengan istri orang lain, mulanya diketahui dari video yang beredar luas.

Di mana dalam video itu, sang-kades diberi suprise satu loyang kue bolu ulang tahun oleh istri orang lain tersebut di dalam sebuah kamar. Disebut-sebut kamar itu berada disebuah hotel melati. 

Keduanya melakukan hal-hal romantis, seperti mengecup kening dan saling berpelukan secara bergantian. 

Namun, akhirnya video ini beredar ke tengah-tengah warga desa, dan membuat warga marah dan emosi melihat ulah kades itu. 

Sedangkan itu segel kedua tampak bertuliskan "Kami masyarakat Desa Serapuh Asli menonaktifkan kantor desa ini sementara waktu, seblum adanya keputusan dari Bupati Langkat".

(cr23/tribun-medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di FacebookInstagram dan Twitter

 

Sumber: Tribun Medan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved